Kemudian, guna mengantisipasi kembali terjadi pohon tumbang, Suzi menjelaskan bahwa pihaknya pada Sabtu (12/11/2022), telah melakukan pemeriksaan terhadap pohon di sejumlah ruas jalan.
Suzi menambahkan, pemeriksaan kondisi pohon di Jakarta sangat detail, mulai dari kondisi akar, batang, kemiringan hingga kondisi tajuk.
“Pada tahun ini sampai dengan bulan Oktober 2022, sejumlah 6.916 pohon telah dilakukan pengecekan kesehatannya. Hal ini secara reguler dilakukan untuk mengetahui kondisi kesehatan pohon-pohon yang ada,” jelasnya.
Sebelumnya, BPBD DKI Jakarta menghimbau masyarakat untuk mengantisipasi terjadinya potensi bencana hidrometeorologi seperti banjir, pohon tumbang, angin kencang, longsor seiring dengan informasi akan terjadinya cuaca ekstrem melanda Jakarta hingga Februari 2023 mendatang.
BPBD DKI Jakarta juga terus memperkuat koordinasi dalam antisipasi bencana hidrometeorologi dengan instansi terkait, seperti Dinas Pertamanan dan Hutan Kota, Dinas Gulkarmat, Dinas SDA, PLN, dan PAM Jaya.
”Kami berpesan kepada instansi terkait untuk memantau kondisi pohon-pohon yang kondisinya sudah tua dan rentan tumbang, serta mengecek kondisi baliho-baliho untuk meminimalisir kejadian tumbang atau roboh di kemudian hari,” kata Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta Isnawa Adji, pada Jumat (11/11/2022). (mg3/ebs)
Load more