Jakarta - Pedagang kurma dan oleh-oleh khas haji di pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat mengeluh penjualan mereka mengalami penurunan omset di musim haji tahun ini.
Nova, (29) penjaga toko grosir oleh-oleh khas haji mengatakan pemasukan mereka mengalami penurunan meski pemerintah telah membuka kembali perjalanan ibadah haji 1443 H.
Dia mengungkap meski musim haji di Makkah mulai berakhir namun pelanggan yang ingin mencari buah tangan oleh-oleh khas tanah suci itu tidak seramai di waktu pandemi.
"Lebih ramai saat pandemi. Momen sekarang kan cuma buat oleh-oleh aja kan. Waktu pandemi kan buat obat dan kesehatan juga," ucap Nova saat ditemui di Pasar Tanah Abang, Selasa, (12/7/2022).
Leni, penjaga lain di toko oleh-oleh kurma bernama "Lare Ngawi" itu juga mengungkap omset di tahun ini juga mengalami penurunan yang sangat drastis.
"Tahun ini turun kurang lebih 40 persen biloa dibanding tehaun lalu. Tapi mau gimana lagi ya mas,"sambungnya.
Tak hanya mereka berdua, Adam (21) penjaja buah tangan yang menggelar lapak dagangannya di pinggir trotoar Jalan Haji Mas Mansyur juga mengungkap adanya penurunan yang signifikan.
Load more