Larangan Ekspor CPO Dicabut, Petani Sawit di Kabupaten Ketapang Berterima Kasih kepada Pemerintah

Ketapang, Kalimantan Barat - Keputusan pemerintah untuk mencabut larangan ekspor CPO (Crude Palm Oil) dan turunannya mendapat sambutan baik dari para petani sawit di Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat. Pasalnya, harga buah tandan segar sawit mulai merangkak naik.

Berdasarkan informasi dari petani di Kabupaten Ketapang, Pakde Yono, harga sawit sempat anjlok turun Rp1.000 lebih per kg, tetapi kini mulai membaik dan harga saat ini mencapai Rp3.196 per kg. Dengan hasil itu, ia berterima kasih kepada pemerintah.

“Kami berterima kasih kepada pemerintah yang mencabut larangan ekspor CPO, sehingga harga tandan buah segar sawit membaik, sehingga petani sawit di Ketapang bisa lebih sejahtera,” ungkap Pakde Yono.

Sementara itu, hal yang sama disampaikan oleh petani sawit lain, Asnawi. Ia berharap harga sawit tetap stabil, sehingga mereka bisa lebih sejahtera. Beberapa waktu lalu, harga TBS sawit sempat anjlok sampai Rp2.000 lebih per kg.

Dengan dicabutnya larangan ekspor CPO, petani bisa lebih bergairah untuk berkebun sawit. Namun di sisi lain, masyarakat mengharapkan harga minyak di pasaran menjadi lebih murah dan mudah didapat.(twh/mg3/chm)