ABK Vietnam Alami Luka Serius, Dievakuasi Tim SAR di Perairan Morotai
Seorang Anak Buah Kapal (ABK) asal Vietnam dilaporkan mengalami luka serius di bagian perut akibat kecelakaan kerja di atas kapal.
Jumat, 3 Oktober 2025 - 17:30 WIB
Sumber :
- Ikbal Arsyad
Ternate, tvOnenews.com – Seorang Anak Buah Kapal (ABK) asal Vietnam dilaporkan mengalami luka serius di bagian perut akibat kecelakaan kerja di atas kapal kargo MV. Prince Gold yang tengah berlayar dari Papua Nugini menuju Vietnam, Rabu (1/10/2025).
Informasi tersebut diterima Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Ternate dari BCC Basarnas Pusat melalui laporan MRCC Kapal Prince Gold. Pada Kamis, (2/10/2025).
Setelah menerima laporan, tim SAR Gabungan bergerak menuju koordinat 02°0'28.08"N/128°14'58.08"E atau sekitar 5 nautical mile dari Pelabuhan Daruba Morotai. Pada pukul 15.03 WIT, tim menggunakan RIB Trimaran milik Lanal Morotai tiba di lokasi dan melakukan penanganan awal terhadap korban.
Korban diketahui bernama Nam (39), menderita luka terbuka di perut dan membutuhkan penanganan medis darurat.
“Setelah menerima laporan, kami segera berkoordinasi dengan potensi SAR di Morotai dan memberangkatkan tim rescue untuk melakukan intercept terhadap kapal di titik koordinat yang telah ditentukan,” ujar Iwan.
“Evakuasi berlangsung cepat, dan korban berhasil dibawa ke Pelabuhan Daruba untuk kemudian dirujuk ke RSUD Soekarno Morotai,” sambungnya
Iwan mengatakan evakuasi korban dilakukan pukul 15.50 WIT dari atas MV. Prince Gold dengan didampingi dua ABK lainnya menuju Pelabuhan Daruba.
“Setibanya pukul 16.10 WIT, korban langsung dirujuk ke RSUD Soekarno Morotai untuk mendapat perawatan medis lanjutan,”jelas Iwan
Adapun unsur SAR yang terlibat dalam operasi ini meliputi Unit Siaga SAR Morotai, Lanal Morotai, Pos Polairud Polda Malut, KP3 Pelabuhan Morotai, SROP Tobelo, SROP Ternate, KUUP Daruba, Kantor Imigrasi Tobelo, Kantor Kesehatan Pelabuhan Daruba, serta instansi terkait lainnya. (Iad/frd)
Load more