Jumatri terus mengungkapkan permohonan maaf, hingga rombongan TGB berlalu meninggalkan bukit, sebagai cara untuk menutupi kesilapannya.
“Maaf tuan guru, benar-benar saya tidak tanda,”kembali minta maaf.
“Ngga, ngga apa-apa, bapak telah menjalankan tugas dengan amanah,” sambung TGB kemudian mengajak pak Jumatri berfoto berdua..
Sambil memeluk Pak Jumatri, TGB berjalan meninggalkan lokasi, sesekali TGB menanyakan keamanan sirkuit Mandalika kepada Pak Jumatri.
Sepanjang jalan, hingga TGB naik ke mobil, pak Jumatri tak henti-hentinya minta maaf, saya lihat betul, Brimob berbaju hitam itu meneteskan air mata..
“Sudah lama saya tidak bertemu TGB, kerinduan saya sangat terobati,” kata pak Jumatri kepada salah satu rombongan TGB.
( Herman Zuhdi / MTR )
Load more