News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Ini Yang Membuat Kanwil Kumham Kalbar Juara Penegakan KI

Pencapaian Bidang Yankum Kumham Kalbar luar biasa, terutama dengan fokus pada daerah perbatasan yang sering kali kurang terjangkau oleh layanan hukum.
Rabu, 11 September 2024 - 12:08 WIB
Pencapaian Bidang Yankum Kumham Kalbar luar biasa, terutama dengan fokus pada daerah perbatasan yang sering kali kurang terjangkau oleh layanan hukum.
Sumber :
  • Istimewa

tvOnenews.com - Pencapaian Bidang Yankum Kumham Kalbar luar biasa, terutama dengan fokus pada daerah perbatasan yang sering kali kurang terjangkau oleh layanan hukum. Inovasi mereka melalui Klinik Kekayaan Intelektual Bergerak tak hanya membantu pelaku UMKM di kawasan perbatasan dengan Malaysia untuk memahami pentingnya perlindungan merek dagang dan paten, tetapi juga meningkatkan daya saing mereka di pasar domestik dan internasional. 

Hal itu membuat Kanwil Kumham Kalbar didapuk sebagai juara diantara dua Kanwil pulau jawa, yang menang dari sarana dan prasarana lebih maju, Namun Prestasi ini membuktikan bagaimana pelayanan hukum yang inklusif dan inovatif dapat memberikan dampak besar bagi pertumbuhan ekonomi dan kesadaran hukum di wilayah-wilayah terpencil.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Jumlah pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) yang mendaftarkan merek dagang atau kekayaan intelektual (KI)  di Kalimantan Barat sepanjang 2024 ini meningkat tajam. 

Berdasarkan data e-dashboard Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual Kemenkumham, jumlah  pemohon pendaftaran merek KI pada periode Januari-Agustus 2024 mencapai 1.166. Jumlah ini naik hampir 50 persen jika dibandingkan pada periode yang sama tahun lalu yang hanya mencapai 779 pemohon. 

"Ada peningkatan hingga 49,68 persen," ujar Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kanwil Kemenkumham) Kalimantan Barat, Muhammad Tito Andrianto, Rabu 11 September 2024. 

Tito mengatakan, melonjaknya  jumlah pelaku UMKM mendaftarkan hak cipta merek dagangnya membuat Kanwil Kemekumham meraih Juara 3 penghargaan  penegakan Kekayaan Intelektual  dari Kemenkumham  tahun 2024. 

Menurut Tito, peningkatan tersebut menjadi indikator semakin meleknya masyarakat di Kalimantan Barat, khususnya daerah pelosok dan perbatasan Indonesia-Malaysia itu pentingnya KI. 

"Artinya edukasi dan sosialisasi yang kami gencarkan selama satu tahun terakhir ini di Kalimantan Barat, khususnya wilayah pelosok dan perbatasan cukup berhasil," kata Tito. 

Agar masyarakat pelosok dan perbatasan Kalbar melek KI, Kanwil Kemenkumham Kalbar menggenjot kesadaran masyarakat akan pentingnya KI melalui berbagai cara, seperti  melakukan jemput bola dengan mendatangi langsung pelaku UMKM di wilayah pelosok dan perbatasan, mengoperasikan mobile intelektual properti klinik, memperbanyak pusat layanan KI, mal layanan publik sebagai sarana dan fasilitas memudahkan masyarakat mengurus KI. 

Selain itu, Kanwil Kemenkumham Kalbar juga menyasar anak usia dini agar melek KI dengan menggerakan puluhan guru KI (Ruki)  mengajar siswa sekolah dasar, SMA dan SMK hingga mahasiswa dan dosen. 

Selain penyuluhan, Kemkumham Kalbar juga menggerakan Klinik KI Bergerak yang membantu masyarakat dalam proses pendaftaran kekayaan intelektual, mulai dari dokumen yang dibutuhkan hingga prosedur legalnya.Ini untuk membantu UKM dan pengrajin lokal dalam melindungi hasil karya dan produk mereka.  

Klinik KI Bergerak tidak hanya berfokus pada informasi, tetapi juga mendorong masyarakat untuk melihat potensi kekayaan intelektual yang ada di sekitar mereka. Kearifan lokal, produk tradisional, hingga seni dan budaya yang mereka miliki, dapat didaftarkan sebagai kekayaan intelektual untuk meningkatkan nilai ekonomi mereka. 

Dengan adanya Klinik KI Bergerak, Kanwil Kemenkumham Kalbar berharap dapat meningkatkan literasi masyarakat di daerah perbatasan dan pelosok tentang pentingnya kekayaan intelektual. Selain itu, program ini juga diharapkan mampu, meningkatkan jumlah pendaftaran kekayaan intelektual di Kalimantan Barat, terutama dari UKM dan pelaku industri kreatif lokal, memproteksi hasil karya masyarakat setempat dari eksploitasi pihak luar yang tidak bertanggung jawab serta memberikan dorongan ekonomi melalui pemanfaatan kekayaan intelektual untuk menciptakan produk yang bernilai tinggi dan bersaing di pasar. 

Kepala Divisi Pelayanan Hukum Kanwil Kemenkumham Kalimantan Barat EVA gantini mengakui sampai saat ini masih banyak pelaku UMKM di wilayah pelosok dan perbatasan di Kalimantan Barat hingga kini belum melek KI. 

tvonenews

Ketidaktahuan pelaku UMKM ini, kata dia, seringkali dimanfaatkan oleh orang orang Malaysia untuk membeli produk mereka dengan harga yang murah, lalu dijual lagi dengan harga sampai lima kali lipat. 

"Banyak produk produk diperbatasan yang dibeli murah, kemudian di Malaysia direbranding lagi lalu dijual dengan harga sangat mahal," kata Eva

Eva Gantini mengatakan kebiasaan warga diperbatasan akan membawa produk produk mereka yang mereknya belum didaftarkan ke Malaysia pada akhir pekan, dengan asumsi harga lebih mahal.

Kenyataanya produk Indonesia dibeli dengan harga murah, oleh orang Malaysia diberi merek sendiri kemudian dijual dengan harga berlipat lipat. 

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

"Hal ini tentunya tidak hanya merugikan UMKM, tapi kerugian identitas negara dan kedaulatan negara," kata Eva. 

Hal ini, dia menegaskan, tidak bisa dibiarkan berlarut karena UMKM saat ini sudah menjadi pondasi perekonomian negara.(chm)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Satgas PKH Kantongi Identitas Perusahaan Diduga Biang Kerok Banjir Bandang Sumatera

Satgas PKH Kantongi Identitas Perusahaan Diduga Biang Kerok Banjir Bandang Sumatera

Satuan Tugas Penertiban Kawasan Hutan (Satgas PKH) mengungkapkan pihaknya telah mengantongi identitas perusahaan yang menyebabkan banjir bandang di sejumlah wilayah di Aceh, Sumatera Utara (Sumut), dan Sumatera Barat (Sumbar).
Tak Sesangar di Media Sosial, Resbob Tertunduk Seperti Ayam Sayur Saat Diringkus Polisi

Tak Sesangar di Media Sosial, Resbob Tertunduk Seperti Ayam Sayur Saat Diringkus Polisi

Sosok YouTuber sekaligus streamer Resbob yang kerap tampil lantang dan provokatif di media sosial, tampak jauh berbeda saat diamankan aparat kepolisian....
Jangan Diteruskan, Lakukan 4 Langkah Awal Ini jika Kamu Alami Cedera saat Main Padel

Jangan Diteruskan, Lakukan 4 Langkah Awal Ini jika Kamu Alami Cedera saat Main Padel

Jika kamu mengalami cedera saat bermain padel, pastikan untuk langsung melakukan empat langkah di bawah ini.
Megawati Hangestri Bersyukur Raih Perunggu SEA Games 2025: Persiapan Singkat, Timnas Voli Putri Tampil Maksimal

Megawati Hangestri Bersyukur Raih Perunggu SEA Games 2025: Persiapan Singkat, Timnas Voli Putri Tampil Maksimal

Timnas voli putri Indonesia memastikan posisi ketiga setelah menumbangkan Filipina dengan skor 3-1 pada laga perebutan medali perunggu yang berlangsung di Hua Mak Indoor Stadium, Bangkok, Senin (15/12/2025).
2 Tips yang Bisa Dilakukan agar Dapat Mencegah Cedera saat Bermain Padel, Pemula Harus Paham!

2 Tips yang Bisa Dilakukan agar Dapat Mencegah Cedera saat Bermain Padel, Pemula Harus Paham!

Sebagai pemula dalam olahraga padel, dua tips ini harus dipahami lebih dulu untuk meminimalisir risiko cedera saat bermain padel.
Panggilan Shalat Penuh Berkah, Jawablah Adzan dengan Membaca Doa Sederhana ini

Panggilan Shalat Penuh Berkah, Jawablah Adzan dengan Membaca Doa Sederhana ini

setiap bacaan adzan dianjurkan untuk dijawab, kemudian disempurnakan dengan membaca doa setelah adzan. Berikut doa yang bisa dibacakan setelah adzan berkumandang

Trending

Tak Sesangar di Media Sosial, Resbob Tertunduk Seperti Ayam Sayur Saat Diringkus Polisi

Tak Sesangar di Media Sosial, Resbob Tertunduk Seperti Ayam Sayur Saat Diringkus Polisi

Sosok YouTuber sekaligus streamer Resbob yang kerap tampil lantang dan provokatif di media sosial, tampak jauh berbeda saat diamankan aparat kepolisian....
Satgas PKH Kantongi Identitas Perusahaan Diduga Biang Kerok Banjir Bandang Sumatera

Satgas PKH Kantongi Identitas Perusahaan Diduga Biang Kerok Banjir Bandang Sumatera

Satuan Tugas Penertiban Kawasan Hutan (Satgas PKH) mengungkapkan pihaknya telah mengantongi identitas perusahaan yang menyebabkan banjir bandang di sejumlah wilayah di Aceh, Sumatera Utara (Sumut), dan Sumatera Barat (Sumbar).
Posisi Runner-up SEA Games 2025 Makin Aman Usai Indonesia Panen 12 Emas Dalam Sehari, Erick Thohir Soroti Tim Atletik

Posisi Runner-up SEA Games 2025 Makin Aman Usai Indonesia Panen 12 Emas Dalam Sehari, Erick Thohir Soroti Tim Atletik

Gelombang medali emas yang diraih kontingen Indonesia pada hari kelima SEA Games 2025 di Thailand, Minggu (15/12), mendapat perhatian khusus dari Menpora, Erick Thohir. 
Atalia Praratya Resmi Gugat Cerai Ridwan Kamil!

Atalia Praratya Resmi Gugat Cerai Ridwan Kamil!

Atalia Praratya resmi menggugat cerai Ridwan Kamil. Pengadilan Agama Bandung pastikan sidang perdana digelar Rabu pekan ini.
Ramalan Keuangan Zodiak 16 Desember 2025: Aries, Taurus, Gemini, Cancer, Leo hingga Pisces

Ramalan Keuangan Zodiak 16 Desember 2025: Aries, Taurus, Gemini, Cancer, Leo hingga Pisces

Ramalan keuangan zodiak 16 Desember 2025 lengkap untuk Aries hingga Pisces, berisi nasihat finansial dan angka hoki untuk membantu kelola rezeki. Cek ramalanmu!
Tak Hanya sebut Skripsi Jokowi Tak Ada Nama Dosen Penguji, Kubu Roy Suryo: Joko Widodo Tidak Punya Sikap Kenegarawan

Tak Hanya sebut Skripsi Jokowi Tak Ada Nama Dosen Penguji, Kubu Roy Suryo: Joko Widodo Tidak Punya Sikap Kenegarawan

Polda Metro Jaya baru saja menggelar perkara kasus tudingan ijazah palsu Jokowi, pada Senin (15/12). Bahkan, dalam gelar kasus itu, Kubu Roy Suryo angkat bicara
Kondisi Finansial Zodiak 16 Desember 2025: Libra, Scorpio, Sagitarius, Capricorn, Aquarius, dan Pisces

Kondisi Finansial Zodiak 16 Desember 2025: Libra, Scorpio, Sagitarius, Capricorn, Aquarius, dan Pisces

Berikut ramalan kondisi finansial zodiak pada 16 Desember 2025 untuk enam zodiak terakhir, Libra, Scorpio, Sagitarius, Capricorn, Aquarius, dan Pisces.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT