Nunukan, tvOnenews.com - BPBD Nunukan terus melakukan pemantauan banjir yang merendam beberapa kecamatan di Nunukan, Kalimantan Utara yang kini mulai surut dan membuat aktivitas masyarakat terdampak banjir mulai berangsur pulih. Rabu (27/9/2023).
"Seperti di Kecamatan Lumbis dan Kecamatan Sembakung Atulai, saat ini pemantauan wilayah sekitar untuk perkembangan situasi di lapangan terus dilakukan," ujar Kepala BPBD Nunukan, Arief Budiman, Rabu (27/09/2023).
Arief menjelaskan jika pihaknya terus berkoordinasi dengan seluruh unsur terkait penanganan darurat bencana dan kegiatan lain untuk mendukung penanganan tanggap darurat bencana.
"Kemudian, personil sedang mempersiapkan kedatangan bantuan logistik dari Pemprov Kalimantan Utara, Biro Kesra. Bantuan akan disalurkan kepada warga terdampak banjir," ucapnya.
Kantor Kecamatan Sembakung masih terendam banjir hingga kini membuat aktivitas menjadi terganggu, Rabu (27/8/2023).
Arief mengkatakan sebanyak delapan truk akan di drop ke Mansalong, Lumbis untuk kebutuhan di empat kecamatan. Antara lain Kecamatan Sembakung Atulai, Lumbis, Lumbis Ogong dan Lumbis Pansiangan. Dengan jumlah kepala keluarga sekitar 1.700 kepala keluarga.
Lanjut Arief, terkait dengan pelayanan kesehatan di wilayah terdampak banjir terdapat Puskesmas Mansalong dan tim tanggap darurat Kecamatan Lumbis.
"Kegiatan lain, rencana pemasangan toilet mobile di lokasi pengungsian di Desa Atap. Pemantauan pengungsian dan dapur umum, pemulihan dan pembersihan wilayah dan sarana umum terdampak yang sudah mulai surut dari banjir," tutupnya.(zgr/frd)
Load more