Pacitan, Jawa Timur - Jasad Bogini (54) warga Dusun Kluwih, Desa Katipugal, Kecamatan Kebonagung, Pacitan ditemukan warga tergeletak dibawah jurang sedalam sekitar 19 meter di hutan wilayah Desa Katipugal, Kecamatan Kebonagung.
Kapolsek Kebonagung, Iptu Giyarno menerangkan, pada hari Selasa 8 November 2022 sekira pukul 08.00 WIB, Bogini (korban) berangkat meninggalkan rumah pergi ke sawah yang berada di atas tebing wilayah RT 01 RW 09, Dusun Kluwih, Dess Katipugal, Kecamatan Kebonagung.
Setelah itu, seorang warga yang melintas di tebing tempat kejadian sekitar pukul 15.30 WIB untuk mencari burung sriti, mengetahui sosok jasad tergeletak di bawah tebing.
"Korban pertama kali ditemukan oleh Rendi yang saat itu hendak mencari burung sriti. Korban ditemukan tergeletak di dasar jurang dengan masih mengenakan kaos lengan panjang warna biru, celana panjang warna hitam, dan sepasang sepatu berbahan karet warna putih," terangnya.
Melihat kondisi itu saksi Rendi langsung bergegas pulang atau kembali untuk memberitahu warga Desa Katipugal, kepala desa dan menghubungi kepolisian. Petugas dari Polsek Kebonagung bersama team medis Puskesmas Kebonagung dan warga masyarakat mendatangi TKP untuk memastikan kondisi korban.
Pemeriksaan awal, korban telah meninggal dunia. Jasad korban yang diduga terjatuh dari tebing belasan meter tersebut, lalu dievakuasi warga bersama aparat setempat dan langsung dilakukan visum di Puskemas Kebonagung. Hasil dari visum tidak ditemukan tanda kekerasan yang mengarah perbuatan pidana.
Iptu Giyarno menambahkan, setelah di evakuasi langsung dilakukan visum. Ada sejumlah luka pada bagian tubuh korban tepatnya dada sebelah kiri korban mengalami luka babras dan memar kebiruan.
Load more