Gresik, Jawa Timur - Jalur Pantura Raya Duduksampeyan, Kabupaten Gresik sejak pagi mulai terpantau macet panjang. Kemacetan lalu lintas dari arah Lamongan - Gresik maupun arah sebaliknya, dikarenakan adanya perbaikan jalan. Petugas Satlantas Polres Gresik pun melakukan pengalihan arus kendaraan melalui jalur Pantura Manyar.
Kemacetan panjang di Jalan Raya Duduksampeyan Gresik yang hampir terjadi tiap hari tersebut, kini diperparah dengan adanya kendaraan yang ngeblong alias melawan arah. Pantuan pagi ini, kemacetan terjadi di jalur Gresik menuju Lamongan. Kurang lebih dua kilometer dari arah Samir menuju Simpang Empat Duduksampeyan.
"Sampai tiga lajur, satu lajur ngeblong sampai Setrohadi," kata Raditya, salah seorang pengendara, Kamis (27/10).
Tidak hanya macet, para pengendara juga harus ekstra hati-hati karena kondisi jalan becek dan berlumpur tercampur material proyek betonisasi jalan nasional oleh BBPJN. Kemacetan di Jalan Raya Duduksampeyan didominasi kendaraan besar seperti truk dan roda empat.
Kasatlantas Polres Gresik, AKP Agung Fitransyah melalui Kanit Turjagwali, Iptu Bross Tito kepada awak media mengatakan, kendaraan besar diminta menghindari jalur Duduksampeyan.
"Pengendara diminta menggunakan jalur alternatif menghindari Jalan Raya Duduksampeyan," kata dia.
Jalur alternatif yang disiapkan dari Gresik ke Babat, Lamongan atau arah sebaliknya diarahkan melalui jalur pantura Manyar. Melewati Manyar, Sidayu, Panceng, Lamongan, dan Tuban. (mhb/gol)
Load more