"Saat itulah saya terjatuh dari tangga pintu keluar dan tertimpa suporter lainnya dengan posisi kaki di atas, kepala saya di bawah selama kurang lebih 10 menit dan terinjak-injak suporter lainnya sehingga mengalami patah kaki," ujar Refo.
Dikatakan Refo, setelah mendapatkan penanganan medis di puskesmas terdekat, dia bersama teman-temannya akhirnya dirujuk di RSI Unisma untuk mendapatkan perawatan yang maksimal.
Refo mengaku bersyukur lantaran semua biaya ditanggung pemerintah. "Bangga dijenguk bupati, rela dari Gresik langsung kesini," ujarnya.
Sementara itu, selain menjenguk warganya yang menjadi korban tragedi Kanjuruan, Gus Yani juga langsung membantu Refo untuk izin bekerja terlebih dahulu kurang lebih 3 sampai 4 pekan agar proses penyembuhan berjalan maksimal.
"Kami melihat langsung kondisi Refo salah satu korban di Stadion Kanjuruhan Malang. Kami cek langsung kondisinya membaik. RSI Unisma berkoordinasi terus dengan Dinkes Kabupaten Gresik," ucap Yani, Bupati Gresik.
Bupati Yani juga memberikan semangat pada korban agar lekas pulih dan bisa kembali ke Gresik.
"Kami beri motivasi agar tumbuh kepercayaan, tidak traumatik. Melihat kondisi kakinya patah tulang di kaki kiri," Tambahnya.
Load more