News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Bawa Nama Indonesia di Kancah International, Wayang Potehi Jombang Tampil di Denhaag, Belanda

Wayang Potehi Fu He An asal Gudo, Jombang, membawa nama Indonesia di kancah Internasional, dengan tampil di acara Tong Tong Fair Festival Den Haag
Sabtu, 10 September 2022 - 21:50 WIB
wayang potehi Jombang berhasil tampil di Denhaag Belanda
Sumber :
  • Tim tvone - umar sanusi

Jombang, Jawa Timur - Wayang Potehi Fu He An asal Gudo, Jombang, berhasil membawa nama Indonesia di kancah Internasional. Wayang potehi tampil pada acara Tong Tong Fair Festival Den Haag, Belanda pada 1-11 September 2022.

Pada acara yang digelar selama 10 hari tersebut, Wayang Potehi Jombang menjadi satu-satunya kesenian asal Indonesia yang tampil dalam event internasional tersebut. 

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Melalui sambungan telepon, Toni Harsono, Ketua Yayasan Tridarna Hong San Kiong Gudo sekaligus Ketua Kesenian Wayang Potehi mengungkapkan rasa bahagia bisa tampil di Belanda. 

"Saya merasa bisa memperkenalkan potehi di Belanda, banyak orang tua Tionghoa di Belanda mengenang masa kecilnya karena pernah nonton Potehi di Indonesia," ungkapnya, Sabtu (10/9).

Namun, pihaknya sempat menyayangkan kepada pemerintah Indonesia yang dirasa kurang maksimal memperhatikan kesenian asal negeri tirai bambu yang telah menjadi kesenian Indonesia tersebut. 

"Saya berharap pemerintah mendukung pelestarian potehi, karena potehi juga bagian dari kekayaan budaya Indonesia yang berabad-abad ada di Indonesia," harapnya. 

Perjalanan tim Wayang Potehi ke Belanda, tutur Toni, sempat terkendala biaya. Namun berkat kerjasama dan kekompakan semua pihak yang peduli wayang boneka tersebut, bisa terlewati dan tim potehi terdiri dari 9 orang bisa turut tampil di Belanda

Tong Tong Fair (TTF ) 7 merupakan ajang pagelaran seni dan budaya Asia-Pasifik yang tertua di Belanda karena digelar pertama tahun 1959.

"Kami telah membawa nama Jombang dan kesenian Potehi di arena tersebut," ujar Toni Harsono.

Toni yang merupakan ketua rombongan Potehi Jombang menerangkan baru kali ini wayang potehi Gudo bisa menghadiri undangan dari TTF. 

Sebelumnya, timnya gagal berangkat karena terkendala pendanaan. Untuk bisa berangkat ke Den Haag tahun ini, Toni beserta tim bekerja ekstrakeras menggalang dana dari masyarakat.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

"Banyak sekali yang mensupport kami. Dari Islam, Kristen, Buddha, Konghucu, Jawa, Tionghoa, Madura, dan lain-lain. Ada yang mendonasikan Rp50 ribu hingga jutaan. Semua membantu," ujarnya. 

Menurutnya, masyarakat tidak hanya mendukung secara finansial, namun juga nonfinansial, termasuk ketika mereka ikut mempromosikan wayang potehi melalui media sosial. 

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Diserbu 10 Ribu Peserta, Indonesia Blockchain Week 2025 Catat Rekor

Diserbu 10 Ribu Peserta, Indonesia Blockchain Week 2025 Catat Rekor

IDBW 2025 terselenggara melalui kolaborasi strategis empat co-host.
Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT