Sunguh Nahas, Seorang Ibu dan Dua Anaknya Tewas Terlindas Truk yang Tak Kuat Menanjak di Raya Pantura Bunga Gresik

Gresik, Jawa Timur - Diduga tidak kuat menanjak, sebuah truk muatan batu bara tiba-tiba berjalan mundur dan mengantam pemotor berboncengan empat orang yang berada di belakangnya di jalan Raya Pantura Bungah, Kabupaten Gresik. Akibat kejadian itu sebanyak tiga orang tewas terlindas truk, terdiri dari seorang ibu dan dua orang anak yang masih kecil.

Kecelakaan maut ibu dan dua anak tewas terlindas truk itu terjadi pada Selasa (16/8/2022) siang. Kendaraan yang terlibat kecelakaan Dump Truk BH 8338 MU dikemudikan David Prasetyo, warga Krembangan, Kota Surabaya.

Kemudian kendaraan sepeda motor TVS W 4901 DT. Sepeda motor dikemudikan Abdul Gofur (40) warga Desa Segaran, Kecamatan Sidayu. Dia membonceng istrinya Ratna (50), dan kedua anaknya KN (7) dan HD (6).

Berdasarkan informasi yang dihimpun, Dump truck  berjalan dari arah selatan ke utara, sesampai di Jalan Raya Desa Bungah. Saat melintas ditempat kejadian, Dump truck tidak kuat menaiki tanjakan. Kemudian truk tiba- tiba mundur kebelakang.

Nahasnya persis dibelakang truk ada sebuah sepeda motor TVS yang dikendarai Abd. Gofur beserta istri dan kedua anaknya.

"Akibat dari kecelakaan tersebut Ratna, K dan H meninggal dunia dibawa ke RS Ibnu Sina Gresik," kata Kanit Laka Satlantas Polres Gresik Ipda Wiji, Selasa (16/8/2022).

Kondisi korban tewas terlindas di lokasi kejadian. Sedangkan Gofur, sang ayah selamat dari kecelakaan maut itu. Sementara dump truk menutup ruas jalan saat kejadian, sedangkan sepeda motor korban berada di kolong truk.

Dikatakan Ipda Wiji, saat ini kendaraan yang terlibat kecelakaan telah dievakuasi Satlantas Polres Gresik. Pengemudi dump truk juga telah diamankan di kantor polisi.

"Satu orang pengendara sepeda motor, Gofur selamat," pungkasnya.(mhb/ade)