GULIR UNTUK LIHAT KONTEN

ADVERTISEMENT

LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Aktifitas Arif saat memanen sayur hidroponik
Sumber :
  • tvone - wawan s

Belajar dari YouTube, Pria Asal Lumajang Ini Sukses jadi Petani Sayur Hidroponik

Ia rela meninggalkan pekerjaannya sebagai digital marketing salah satu perusahaan properti di Lumajang, untuk merintis bisnis baru sebagai petani hidroponik.

Jumat, 8 Juli 2022 - 06:29 WIB

Lumajang, Jawa Timur - Tidak banyak orang berani untuk keluar dari zona nyamannya. Alasannya beragam, mulai dari takut gagal hingga tidak siap untuk berjuang dari nol lagi. Namun, tidak dengan Arif Hermawan (25) pemuda asal Kecamatan Kedungjajang, Kabupaten Lumajang. Ia rela meninggalkan pekerjaannya sebagai digital marketing salah satu perusahaan properti terbesar di Lumajang, untuk merintis bisnis baru sebagai petani hidroponik.

Padahal, saat itu Arif yang tidak lagi berstatus bujangan dan harus menafkahi seorang istri. Tentu langkah nekatnya itu terbilang berani karena belum ada garansi sukses dengan cara bertani hidroponik.

Berbekal sedikit ilmu dari youtube, ia mulai merintis usahanya dengan menggunakan botol air mineral bekas. Sayang, percobaan pertamanya langsung gagal.

"Awal pakai botol air bekas dipotong itu 70 buah tapi gagal, darisana terus belajar lagi sama istri," kata Arif di kebunnya, Kamis (7/7/2022).

Memang, Arif bukanlah seorang sarjana pertanian yang mengerti dengan cara bertani. Ia merupakan sarjana ekonomi syariah yang tidak memiliki pengetahuan sedikitpun tentang pertanian.

Tekadnya yang kuat untuk menjadi petani sukses membuat ia tidak sampai patah semangat meski telah menuai kegagalan. Disela rutinitas bekerjanya sebagai digital marketing, ia terus mempelajari dunia hidroponik.

Bersama sang istri tercinta, Arif mulai lebih giat lagi mempelajari cara bertani hidroponik. Selain dari youtube, ia juga mulai sering mengikuti seminar dan warkshop hingga ke luar kota.

"Saya kan bukan sarjana pertanian, jadi sama istri ini selain belajar dari youtube juga ikut-ikut seminar dan workshop hidroponik sampai luar kota," tambahnya.

Percobaan kedua pun mulai dilakukannya. Kali ini memanfaatkan lahan yang dimiliki di atas rumahnya sebagai tempat bertani. Loteng seluas 40 meter persegi itu disulapnya menjadi lahan pertanian hidroponik.

Setidaknya ada 340 lubang yang dibuatnya dari pipa dengan aliran air itu. Berbagai macam sayuran mulai dari selada, sawi, hingga kangkung ditanamnya. Hasilnya, ternyata cukup memuaskan. Sayuran itu tumbuh dengan lebat dan nampak segar.

Panen pertamanya pun tidak langsung dijualnya. Arif membagikannya kepada tetangga dan sanak saudaranya untuk mendapatkan penilaian dari hasil tanamnya itu.

Tidak disangka, banyak yang telah mencicipi sayuran milik Arif puas dan malah ketagihan. Rupanya, hal itu menjadi dorongan semangat untuk lebih giat lagi menanam. Arif juga mulai memasarkannya ke pengusaha catering, warung makan, maupun penjual kebab dan burger.

Satu kilogram sayuran hidroponik dibanderolnya dengan harga Rp25 ribu - Rp30 ribu. Saat itu, dalam sekali panen yang membutuhkan waktu 40 - 45 hari, Arif bisa menghasilkan 60 kilogram sayuran hidroponik.

Meski belum bisa dikatakan sukses, banyaknya pesanan sayuran hidroponik membuat Arif memutuskan untuk meninggalkan pekerjaannya dan memilih fokus untuk bertani hidroponik.

"Karena pesanan tambah banyak, akhirnya saya putuskan berhenti dari pekerjaan sebelumnya dan fokus ke hidroponik," ucapnya.

Dengan modal yang dipinjamnya dari bank, ia membuka lahan baru seluas 220 meter persegi di area bekas sawah tebu. Disana terdapat 4.200 lubang untuk menanam sayuran dan bisa menghasilkan lebih dari 300 kilogram sayuran setiap bulan.

"Ini modalnya saya dapat pinjam ke bank, Rp65 juta, tapi ini bertahap, sudah sekitar 2,5 tahun dari awal merintis sampai sekarang," ceritanya.

Proses menanam dengan metode hidroponik ini memang relatif cukup mudah. Arif hanya perlu memastikan kadar airnya tetap sehat dengan rutin mengecek potential hidrogen (PH) dan menambahkan nutrisi tanaman dengan takaran tertentu.

Untuk penyemaiannya, media rockwool dipilihnya karena mudah menyerap air. Setelah melewati masa penyemaian selama tujuh hari, sayuran pun dipindahkan ke pipa lain khusus usia remaja selama 20 hari. Setelah itu dipindahkan lagi ke pipa khusus usia sayuran dewasa.

Setelah 15 hari di pipa sayuran dewasa, sayur pun siap dipanen dan diantarkan ke para pelanggan.

"Ukuran airnya dari penyemaian hingga dewasa itu beda jadi kita pisah-pisah, selain itu supaya ini bisa panen setiap minggu, terus ini tanpa pupuk, jadi hanya air bercampur nutrisi abmix," jelasnya.

Kini, ia lebih fokus menanam sayuran jenis selada. Setiap minggu lebih dari 60 kilogram dipanennya. Omzetnya kini sekitar Rp7 juta setiap bulan.

Pasarnya tidak hanya di Lumajang saja. Kabupaten tetangga seperti Jember dan Probolinggo juga mulai dijamahnya.

"Alhamdulillah lumayan hasilnya, itu kadang masih kurang untuk memenuhi permintaan di Lumajang saja," pungkasnya. (wso/rey)

img-logo
img-logo

Bantu kami untuk memperbaiki kualitas siaran TvOne dengan mengisi survey berikut

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Pelatih Ungkap Alasan Hillstate Kalah Perdana dari GS Caltex, Tanpa Wipawee Srithong Gyselle Silva Bisa Bereksplorasi Bebas

Pelatih Ungkap Alasan Hillstate Kalah Perdana dari GS Caltex, Tanpa Wipawee Srithong Gyselle Silva Bisa Bereksplorasi Bebas

Dalam empat pertemuan terakhir mereka di musim ini keempatnya didominasi oleh kemenangan Hillstate bahkan tak jarang GS Caltex kalah dari straight set. 
Menu Sehat Ramadhan: dr Zaidul Akbar Bagikan Resep Sup Buah yang Sederhana dan Aman

Menu Sehat Ramadhan: dr Zaidul Akbar Bagikan Resep Sup Buah yang Sederhana dan Aman

Ketika Ramadhan, setiap Muslim biasanya akan berburu makanan buka puasa dimana salah satunya minuman yang menyegarkan. Salah satunya adalah sup buah. Ini m
Jadwal Liga Voli Korea Hari Ini: Megawati Hangestri Cs Resmi Ketiban Untung Besar, Red Sparks Wajib Menang Hadapi AI Peppers

Jadwal Liga Voli Korea Hari Ini: Megawati Hangestri Cs Resmi Ketiban Untung Besar, Red Sparks Wajib Menang Hadapi AI Peppers

Jadwal Liga Voli Korea 2024-2025, hari ini Megawati Hangestri dan kawan-kawan ketiban untung besar dan wajib menang saat Red Sparks berhadapan dengan AI Peppers
Kesempatan Besar Megawati Hangestri Cs Patenkan Posisi Dua Klasemen Hari Ini, Jegal AI Pepper Catat Rekor Baru di Liga Voli Korea

Kesempatan Besar Megawati Hangestri Cs Patenkan Posisi Dua Klasemen Hari Ini, Jegal AI Pepper Catat Rekor Baru di Liga Voli Korea

Pada lanjutan putaran kelima Liga Voli Korea, Megawati Hangestri bersama timnya Red Sparks akan menghadapi AI Peppers pada Rabu (19/2/2025) pukul 17.00 WIB.
Tak Disangka Ternyata Firdaus Oiwobo Idolai Sosok Gibran dari Semua Wapres RI: Dia yang Ada di Hati Saya

Tak Disangka Ternyata Firdaus Oiwobo Idolai Sosok Gibran dari Semua Wapres RI: Dia yang Ada di Hati Saya

Siapa sangka ternyata Kuasa Hukum Razman Nasution, Firdaus Oiwobo, yang belakangan tengah mencuri perhatian publik karena perseteruannya dengan Hotman Paris, mengaku mengidolai sosok Wapres RI, Gibran Rakabuming Raka. 
Persib Bandung Alihkan Fokus Melawan Madura Untied, Pelatih Sebut Lebih Berbahaya dengan Tekanan Laskar Sapi Kerab

Persib Bandung Alihkan Fokus Melawan Madura Untied, Pelatih Sebut Lebih Berbahaya dengan Tekanan Laskar Sapi Kerab

Tersisa sebelas laga final, Persib Bandung pun akan berjuang untuk mempertahankan posisi puncak klasemen dengan menjamu Madura United.
Trending
Jelang Lawan Feyenoord di Liga Champions, Zlatan Ibrahimovic 'Turun Gunung' Minta AC Milan Terjunkan Kekuatan Penuh

Jelang Lawan Feyenoord di Liga Champions, Zlatan Ibrahimovic 'Turun Gunung' Minta AC Milan Terjunkan Kekuatan Penuh

Penasehat senior AC Milan, Zlatan Ibrahimovic turut campur untuk laga melawan Feyenoord di leg kedua play-off Liga Champions di Stadion San Siro, Rabu (19/2)
Presiden Prabowo Nilai Demo Mahasiswa Wajar, Mensesneg: Pemerintah Pastikan Efisiensi Tak Ganggu Pendidikan

Presiden Prabowo Nilai Demo Mahasiswa Wajar, Mensesneg: Pemerintah Pastikan Efisiensi Tak Ganggu Pendidikan

Mensesneg Prasetyo Hadi menegaskan bahwa Presiden RI Prabowo Subianto menganggap aksi unjuk rasa mahasiswa sebagai bagian dari dinamika demokrasi yang wajar.
Terungkap, Kondisi Terkini Kades Kohod, Kuasa Hukum Bocorkan Keberadaan Arsin

Terungkap, Kondisi Terkini Kades Kohod, Kuasa Hukum Bocorkan Keberadaan Arsin

Kuasa hukum Kepala Desa Kohod, Arsin, Rendy Kurniawan, mengungkapkan bahwa kondisi kliennya semakin membaik setelah sebelumnya dikabarkan sakit.
5 Shio Ini Diprediksi akan Ditimpa Kesialan Tak Terduga pada Tanggal 19 Februari 2025, Begini Cara Anda Menghindarinya

5 Shio Ini Diprediksi akan Ditimpa Kesialan Tak Terduga pada Tanggal 19 Februari 2025, Begini Cara Anda Menghindarinya

Berikut adalah tiga shio yang diperkirakan akan mengalami kesialan tak terduga pada tanggal 19 Februari 2025 dan cara Anda untuk menghadapi kesialan tersebut.
Lebih Memilih Merem saat Shalat karena Susah Khusyuk, Apakah Diperbolehkan? Buya Yahya Menjawab Sebenernya ...

Lebih Memilih Merem saat Shalat karena Susah Khusyuk, Apakah Diperbolehkan? Buya Yahya Menjawab Sebenernya ...

Namun, bagaimana jika seseorang memilih menutup mata atau merem ketika diri kesulitan khusyuk saat shalat, apakah boleh?. Simak penjelasannya lebih lengkap ...
Lebih Memilih Merem saat Shalat karena Susah Khusyuk, Apakah Diperbolehkan? Buya Yahya Menjawab Sebenernya ...

Lebih Memilih Merem saat Shalat karena Susah Khusyuk, Apakah Diperbolehkan? Buya Yahya Menjawab Sebenernya ...

Namun, bagaimana jika seseorang memilih menutup mata atau merem ketika diri kesulitan khusyuk saat shalat, apakah boleh?. Simak penjelasannya lebih lengkap ...
Akankah Ruben Onsu Sanggup? Desy Ratnasari Ungkap 2 Syarat Laki-Laki yang Bisa Jadi Suaminya: Paling Penting...

Akankah Ruben Onsu Sanggup? Desy Ratnasari Ungkap 2 Syarat Laki-Laki yang Bisa Jadi Suaminya: Paling Penting...

Desy Ratnasari yang kini diisukan dekat dengan Ruben Onsu pernah blak-blakan ungkap dua syarat atau kriteria laki-laki yang bisa jadi suamianya, nomor satu...
Selengkapnya
Viral