Diwarnai Aksi Penerjunan, Prajurit Kopaska Gelar Latihan Bebaskan Pulau Tabuhan dari Kelompok Pengacau

Banyuwangi, Jawa Timur – Pulau Tabuhan di utara Banyuwangi, Jawa Timur dikuasai kelompok pengacau. Mereka menjadikan pulau itu sebagai pusat kendali. Beruntung, personel Komando Pasukan Katak (Kopaska) Koarmada II segera tiba. Didahului aksi penerjunan, pasukan elit TNI AL ini berhasil melumpuhkan pengacau. Hanya hitungan menit. Aksi heroik ini bagian dari Gladi Tugas Tempur Tingkat II (K2) bersandi Cantoka Sena Yuda Jalakaca di Banyuwangi, Selasa (24/5/2022) siang.

Usai melumpuhkan pengacau bersenjata, pasukan Kopaska bergerak mengarungi Selat Bali, menggunakan sekoci karet. Lalu, mendarat ke Pantai Bangsring. Latihan dilanjutkan di hutan Selogiri untuk mematangkan strategi operasi hutan.

“Target latihan ini untuk memberikan pemahaman kepada personel Kopaska dalam proses koordinasi, pengembangan rencana operasi dan perintah operasi. Materinya, diawali dengan infiltrasi penerjunan,” kata Dansatkopaska Koarmada II Kolonel Laut (P) Agus Wido Kristanto.

Latihan super keras ini digelar 10 hari secara parsial dan bersambung. Wilayah Banyuwangi sengaja dipilih untuk lokasi latihan karena alamnya sangat mendukung.

“Personel yang mengikuti latihan diharapkan bisa menguasai seluruh materi sebelum benar-benar ikut dalam operasi yang sebenarnya. Sehingga, menjadi pasukan yang tangguh,” tegas Agus Wido.

Selama latihan, Kapal AL (KAL) Rajegwesi milik Pangkalan TNI AL (Lanal) Banyuwangi ikut diterjunkan. Tugasnya, melakukan pengamanan Selat Bali dan sekitarnya selama latihan berlangsung.

“Ini sejalan dengan perintah KSAL, selama latihan kami mengerahkan KAL Rajegwesi melakukan pengamanan di perairan Selat Bali,” kata Danlanal Banyuwangi, Latkol Laut (P) Ansori. (hoa/rey)