Gelar Tasyakuran dan Doa Bersama di Makam Marsinah, Presiden KSPSI: Janji Lanjutkan Perjuangan Marsinah
- tvone - kasianto yacong
Nganjuk, tvOnenews.com - Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) menggelar acara tasyakuran dan doa bersama di Makam Marsinah di Desa Nglundo, Kecamatan Sukomoro, Nganjuk, Selasa (18/11). Ziarah itu dilakukan untuk menghormati perjuangan buruh yang telah menjadi simbol keberanian di Indonesia.
Acara tasyakuran dihadiri sejumlah pengurus serikat pekerja, aktivis buruh, serta warga setempat. Mereka tabur bunga di pusara Marsinah, aktivis buruh perempuan yang tewas pada 1993 akibat memperjuangkan hak-hak pekerja. Meski penyebab kematiannya masih menjadi misteri, Marsinah tetap mendapatkan apresiasi besar dari pemerintah sebagai Pahlawan Nasional.
Presiden KSPSI Andi Gani Mean Wea menyatakan bangga atas jasa Marsinah. Dia berjanji bersama KSPSI akan terus melanjutkan perjuangan Marsinah.
Ia menegaskan bahwa kunjungan ini bukan sekadar seremoni, melainkan pengingat bahwa perjuangan buruh untuk keadilan masih jauh dari selesai. “Marsinah adalah ikon perjuangan buruh Indonesia. Semangatnya hidup dalam setiap langkah gerakan pekerja hari ini,” ujar Gani.
Ia juga menambahkan bahwa KSPSI berkomitmen melanjutkan perjuangan Marsinah dalam mendorong kebijakan yang lebih berpihak pada pekerja, termasuk isu upah layak, jaminan sosial, dan perlindungan tenaga kerja.
Tasyakuran ditutup dengan doa bersama agar perjuangan buruh di Indonesia terus mendapat dukungan serta perlindungan, sekaligus harapan agar kasus kekerasan terhadap aktivis tidak terulang kembali.
Keluarga almarhum Marsinah menyambut baik kegiatan tersebut. Mereka menilai kehadiran KSPI di makam Marsinah menjadi tanda bahwa jasa-jasa almarhumah tidak pernah dilupakan. “Kami bangga nama Marsinah masih terus dikenang dan diperjuangkan,” kata Marsini, kakak kandung Marsinah. (kso/ias)
Load more