Hujan Lebat, Jalur Utama antar Kabupaten dan Tiga Desa di Sampang Terendam Banjir
- Tim tvone - dimas farik
Sampang, tvonenews.com - Hujan intensitas tinggi membuat kali Panyiburan meluap hingga jalan utama Jrengik, jalur yang menghubungkan antar Kabupaten di Sampang, Madura maupun sekitarnya terendam banjir.
Sejumlah pengendara dari timur Sampang maupun menuju arah barat Surabaya, terlebih kendaraan roda empat terpaksa melaju dengan ektra waspada dan hati - hati, karena lokasi tersebut dipenuhi air dengan ketinggian mencapai tiga puluh hingga empat puluh sentimeter.
Sementara pengguna motor yang memaksakan diri menerobos genangan air terhenti di tengah jalan akibat kendaraan mereka mogok.
Kendaraan melaju tak teratur membuat petugas kepolisian lalu lintas dibantu petugas yang lain berupaya melancarkan arus lalu lintas, termasuk evakuasi kendaraan warga yang terjebak macet di tengah jalan.
"Tepatnya di jalan raya Jrengik atau masuk Desa Taman, terjadi lupain air sungai Penyepen ke sampai ke jalan raya. Warga yang hendak melaju ke arah Sampang mau sebaliknya hendak berhati - hati karena ketinggian air mencapai tiga puluh sentimeter," kata AKP. Eko Puji Waluyo, PLH. Kasi Humas Polres Sampang.
Tak hanya itu, puluhan rumah warga di tiga desa yaitu Desa Penyepen, Majangan dan Desa Margantoko, Kecamatan Jrengik Kabupaten Sampang direndam banjir dengan ketinggian mencapai tiga puluh sentimeter hingga setengah tubuh orang dewasa.
"Ketinggian air di tiga Desa yaitu Desa Penyepen, Majangan dan Desa Margantoko bervariasi mulai tiga puluh senti meter hingga lima puluh senti meter. Tapi untuk di Desa yang banjir paling parah yaitu berada di Desa Margantoko, ketinggian air hampir satu meter," ucap Mohammad Hosen Kasi Kedaruratan BPBD Sampang
Menurut Hosen, banjir terjadi akibat adanya hujan dengan intensitas di wilayah utara Tambelangan Sampang pada Selasa sore hinggq malam hari, membuat kali Panyiburan yang berbatasan langsung dengan Sampang dan Bangkalan meluap hingga merendam jalan raya dan rumah warga
"Memang pada sore sampai malam hari terjadi hujan lebat dari Utara Tambelangan. Karena aliran masuk ke sungai Penyepen cukup tinggi. Hingga sungai tak bisa menampung aliran air hingga meluap ke rumah warga dan melupakan juga ke jalan utama Jrengik Sampang," terangnya.
Load more