ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Menteri PPPA Arifah Fauzi Tegaskan Pentingnya Peran Polwan Sebagai Pilar Kesetaraan Gender

Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindugan Anak (PPPA) Arifatul Choiri Fauzi menegaskan pentingnya peran polisi wanita atau polwan sebagai pilar kesetaraan gender dalam institusi kepolisian.
Jumat, 12 September 2025 - 15:56 WIB
Menteri PPPA Arifah Fauzi Tegaskan Pentingnya Peran Polwan Sebagai Pilar Kesetaraan Gender
Sumber :
  • tim tvOne

Surabaya, tvOnenews.com - Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindugan Anak (PPPA) Arifatul Choiri Fauzi menegaskan pentingnya peran polisi wanita atau polwan sebagai pilar kesetaraan gender dalam institusi kepolisian. Dia menilai, masih kuatnya pandangan sempit di lapangan yang menempatkan polwan hanya pada fungsi administrasi atau pelayanan perempuan dan anak. Padahal, potensi polwan sama besarnya untuk mengemban tugas investigasi, fungsi strategis maupun kepemimpinan.

Hal ini  disampaikan Menteri PPPA dalam peluncuran dan bedah bukuWomen In Law Enforcement: Mendobrak Gender Trap Polisi Wanita” karya Irjen Pol (purnawirawan) Dr. Juansih S.H., M.Hum yang digelar di auditorium kampus B Universitas Airlangga Surabaya, dalam rangka perngatan Hari Polwan ke-77 tahun.

Menurut Arifaj, polwan telah memberikan kontribusi besar dalam menangani kasus-kasus berbasis gender dan kekerasan seksual.  Namun  fakta menunjukkan tantangan masih ada.

“Polwan masih menghadapi berbagai bentuk gender threat, mulai dari stereotype, discriminasim, terbatasnya kesempatan promosi hingga beban ganda,” ungkapnya.

Arifah mengutip data Polri tahun 2023 menunjukkan, jumlah polwan masih sekitar enam persen dari total 434 ribu personel, atau sekitar 26 ribu orang. Proporsinya semakin kecil di level pimpinan.

“Padahal,  potensi Polwan sama besarnya untuk mengemban tugas investigasi, fungsi strategis, maupun kepemimpinan,” tutur perempuan yang juga Ketua Pimpinan Pusat Muslimat NU ini.

Buku ini, kata Arifah, bisa menjadi cermin bahwa perjuangan kesetaraan gender di tubuh kepolisian bukan sekadar tentang jumlah, tetapi tentang pengakuan terhadap kesempatan dan peran strategis yang setara.

“Kehadiran perempuan dalam institusi kepolisian bukan pelengkap, tetapi kebutuhan nyata untuk menciptakan sistem hukum yang adil, manusiawi, dan berperspektif korban,” tegasnya.

Sementara itu,  penulis buku ini Irjen Pol (Purnawirawan) Juansih menulis, bagaimana perempuan sering kali memenjarakan dirinya sendiri dalam jebakan gender. Hal tersebut membuat kaum perempuan tidak berani bersaing dengan rekan kerja laki-laki, meskipun memiliki kemampuan dan potensi untuk berprestasi.

“Banyak perempuan yang berkarier hanya untuk memenuhi tuntutan hidup, bukan untuk aktualisasi diri menjadi seorang profesional,” tulisnya dalam buku bersampul warna merah putih dan sketsa dua polwan ini. .

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Ketika suami istri masih menetap di rumah orang tua, tak jarang orang tua menyimpan harapan terhadap anak dan menantunya. Bila mertua banyak permintaan, menantu harus bagaimana?

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT