Isak Tangis Keluarga saat Kedatangan dan Pemakaman Jenazah Santri Tewas di Pantai Balekambang Malang
- Tim tvone - khumaidi
Sidoarjo, tvOnenews.com - Jenazah Yasir Arafat Inninawa (15), santri Pondok Pesantren Amanatul Ummah yang tewas tenggelam di Pantai Balekambang, Malang, tiba di di rumah duka di Desa Pepe, Kecamatan Sedati,Sidoarjo Jumat malam (11/4). Kedatangan jenazah korban diiringi isak tangis duka mendalam keluarga.
Korban merupakan satu dari tiga santri yang hilang terseret ombak di Pantai Balekambang, Malang. Korban dan dua temannya ditemukan tewas terseret ombak.
Di rumah duka tampak kerabat dan tetangga yang berdatangan untuk mengucapkan bela sungkawa kepada keluarga korban.
Ibunda Yasir tak mampu membendung tangis saat menerima jenazah buah hatinya di rumah duka di Perumahan Putri Juanda Sidoarjo. Sejumlah kerabat mencoba menenangkan Sri Juwita, agar tetap tabah dan ikhlas atas musibah yang menimpa ini.
Sementara kedua kakak Yasir, yakni Muhammad Fatur Rahman dan Andi Chaerurafie juga terlihat tak henti-hentinya menangis saat menyaksikan jasad adiknya terbujur kaku di ruang keluarga.
Menurut Nila Ayu keluarga dekat korban, awalnya dirinya ditelpon perangkat desa terkait informasi anak tenggelam, lalu saya informasikan ke keluarga.
"Kami sangat terkejut ketika mendengar kabar duka," ucapnya.
Yasir Arafat ditemukan meninggal dunia, akibat terseret arus palung Pantai Balekambang Malang.
Dalam musibah ini dua santri Pondok Pesantren Amanatul Ummah Pacet Mojokerto asal Sidoarjo menjadi korban terseret ombak Pantai Balekambang Malang dan kini sudah dimakamkan.
Dua santri yaitu Yasir Arafat Inninawa (15) warga Perum Putri Juanda Desa Pepe Sedati, dan Fahmi Sinilah (15) warga Desa Gemurung Gedangan. (khu/hen)
Load more