Diduga Cemburu, Janda Asal Ponorogo, Tewas di Tangan Kekasihnya saat Check In di Hotel Trenggalek
- tim tvone - aris sutikno
Trenggalek, tvOnenews.com — Seorang perempuan berinisial YN (34) warga Desa Pangkal, Kecamatan Sawoo, Ponorogo, ditemukan tewas mengenaskan di salah satu kamar hotel di wilayah Kecamatan Trenggalek.
Korban diduga dibunuh kekasihnya, setelah mereka bertemu dan check in di salah satu hotel di Trenggalek.
Kasatreskrim Polres Trenggalek, AKP Eko Widiantoro, saat dikonfirmasi sejumlah media menjelaskan kasus dugaan pembunuhan tersebut, saat ini tengah didalami.
“Ya kita menerima laporan dari masyarakat terkait dugaan tindak pidana pembunuhan di kamar 723 sebuah hotel di Trenggalek,” terang mantan kasat Intelkam Polres Ponorogo.
Setelah dilakukan olah tempat kejadian perkara, korban langsung dievakuasi, ke RSUD dr Soedomo Trenggalek untuk keperluan autopsi.
Sementara itu, diduga pelaku SE (41) warga Desa Kamulan, Kecamatan Durenan, Trenggalek, langsung menyerahkan diri ke Mapolres Trenggalek yang jaraknya hanya sekitar 2 kilometer dari lokasi kajadian.
“Pelaku datang sendiri ke Polres setelah kejadian dan sekarang sedang dalam proses pemeriksaan,” jelasnya.
Dari hasil pemeriksaan awal, diketahui bahwa motif penganiayaan hingga berujung hilangnya nyawa korban diduga dipicu rasa cemburu. Karena pelaku dan korban diketahui menjalin hubungan asmara, namun pelaku merasa tidak terima karena korban masih berkomunikasi dengan mantan suaminya.
“Diduga motif pelaku adalah cemburu, karena meskipun sudah pacaran dengan pelaku, korban masih sering berkomunikasi dengan mantan suaminya,” terangnya.
Sebelum peristiwa berdarah tersebut terjadi, pelaku dan korban terlibat cekcok mulut bahkan hingga pertengkaran hebat di dalam kamar hotel. Dari pertengkaran itulah berujung pada tindakan penganiayaan hingga berujung hilangnya nyawa korban.
“Terjadi pertengkaran, karena diduga pelaku cemburu pada mantan suami korban hingga akhirnya pelaku melakukan penganiayaan terhadap korban hingga meninggal dunia,” jelas Kasat Reskrim.
Polisi masih terus melakukan pendalaman terhadap kasus ini guna mengungkap seluruh kronologi dan fakta di balik kejadian tersebut.
Dari lokasi kejadian polisi mengamankan sejumlah barang bukti, seperti kasur yang terdapat noda darah, serta sejumlah barang bukti lainnya. (asn/hen)
Load more