News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Wujudkan Kedaulatan Pangan di Jatim, Gubernur Khofifah Tekankan Peran Strategis BUMDesa

Gubernur Khofifah Indar Parawansa menjadi keynote speaker pada acara kick-off Program dan Pelatihan Mitra Klinik BUMDesa Jatim diinisiasi KIP Foundation
Jumat, 14 Maret 2025 - 04:48 WIB
Kedaulatan Pangan di Jatim
Sumber :
  • Tim tvone - tim tvone

Surabaya, tvOnenews.com - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menjadi keynote speaker pada acara kick-off Program dan Pelatihan Mitra Klinik BUMDesa Jatim diinisiasi KIP Foundation yang digelar di Surabaya Suites Hotel, Kamis (13/3). 

Dalam acara bertema “Penguatan Desa Produktif Berbasis BUMDesa sebagai Pilar Ketahanan Pangan untuk Mendukung Program Makan Bergizi Gratis (MBG)" ini, Gubernur Khofifah menekankan bahwa BUMDesa bisa mengambil peran penting dalam program prioritas Presiden Prabowo Subianto. Salah satunya MBG.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Menurut Khofifah BUMDesa tak hanya menjadi pilar ketahanan pangan, lebih dari itu yakni kedaulatan pangan yang merupakan salah satu kunci utama membangun kemandirian desa dan kesejahteraan masyarakat. Oleh karena itu, penguatan BUMDesa di sektor pertanian, peternakan, dan perikanan menjadi hal yang sangat penting.

“BUMDesa harus menjadi motor penggerak ekonomi desa dan memastikan ketersediaan pangan yang berkualitas bagi masyarakat. Ini sejalan dengan visi besar kita dalam mendukung program MBG dan mewujudkan kedaulatan pangan di Jatim,” ujar Khofifah.

Khofifah juga menegaskan bahwa kedaulatan pangan bukan hanya tentang ketersediaan, tetapi juga kualitas dan aksesibilitas. Hal tersebut harus dikaitkan dengan upaya peningkatan gizi masyarakat, khususnya melalui Program MBG yang menjadi prioritas nasional.

“Dengan adanya program ini, diharapkan BUMDesa di Jatim semakin berkembang dan mampu menjadi kekuatan utama dalam mendukung ketahanan pangan nasional,” katanya.

Khofifah menambahkan, keberhasilan BUMDesa dalam sektor pangan tidak hanya akan berdampak pada kesejahteraan masyarakat desa, tetapi juga memperkuat daya saing Jawa Timur sebagai daerah penghasil pangan unggulan.

"Kita harus memastikan bahwa pangan yang tersedia tidak hanya cukup, tetapi juga mudah diakses oleh masyarakat dengan harga yang wajar. BUMDesa bisa menjadi solusi untuk mendistribusikan bahan pangan dengan harga yang lebih stabil," jelasnya.

Lebih lanjut, Gubernur Khofifah juga menyoroti pentingnya intensifikasi dan ekstensifikasi pertanian sebagai upaya memperkuat posisi Jawa Timur sebagai lumbung pangan nasional. 

Melalui kolaborasi antara pemerintah daerah, pelaku usaha desa, dan komunitas petani, diharapkan BUMDesa dapat lebih mandiri serta berkontribusi dalam penyediaan pangan berkualitas.

Selain itu, Gubernur Khofifah juga menyampaikan bahwa melalui BUMDesa dalam penguatan ekonomi desa berbasis pangan, menjadi salah satu bagian penting dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat.

“Desa adalah tulang punggung kedaulatan pangan kita. Jika desa kuat, maka negara juga akan kuat. Oleh karena itu, kita perlu memastikan bahwa BUMDesa memiliki kapasitas yang mumpuni untuk menjadi penggerak utama dalam produksi dan distribusi pangan yang berkualitas,” tuturnya.

Di sisi lain, BUMDesa juga didorong untuk menjalin kemitraan dengan berbagai pihak, termasuk dunia usaha dan akademisi, guna memperkuat ekosistem bisnis yang berkelanjutan. Kolaborasi ini diharapkan dapat menghadirkan inovasi dalam pengelolaan pangan serta mempercepat pengembangan ekonomi berbasis desa.

Berdasarkan data Desa Center Jawa Timur per 31 Desember 2024, sebanyak 6.756 BUMDesa telah terbentuk, serta 11.251 unit usaha BUMDesa diseluruh daerah di Jawa Timur. Adapun BUMDesa Bersama (Bumdesma) di Jatim yang sudah berbadan hukum berjumlah 413 Bumdesma. 

Untuk itu, sebagai langkah konkret Pemerintah Provinsi Jawa Timur, kata Khofifah, berkomitmen untuk memberikan dukungan penuh bagi BUMDesa yang bergerak di sektor ketahanan pangan. Dukungan ini meliputi akses permodalan, bantuan alat dan teknologi pertanian, serta pembinaan berkelanjutan agar BUMDesa dapat berkembang secara optimal.

“Pemprov Jatim sejak tahun 2020-2025 telah memberikan stimulan usaha kepada 940 BUMDesa senilai Rp78,96 miliar. Juga kepada 538 Desa Mandiri sejak tahun 2021-2025 telah kita berikan stimulus sebesar Rp53,8 miliar,” terangnya.

Khofifah juga mengatakan, Pemprov Jatim sendiri dalam mewujudkan Jatim Sejahtera, melalui program Desa Berdaya menuju Desa Mandiri telah membuahkan hasil luar biasa. Terbukti, tahun 2024 Jatim mampu memiliki jumlah desa Mandiri tertinggi secara nasional sebanyak 4.019 desa, berdasarkan Keputusan Menteri Desa PDTT nomor 400 tahun 2024.

Untuk program pemberdayaan usaha desa 2025-2029, kata Khofifah, Jawa Timur memfokuskan sembilan aspek, di antaranya, BUMDesa Sigap, Jatim Fast, Klinik BUMDesa, Pendampingan Kewirausahaan Desa (Pandawa), Jatim Puspa Plus, Desa Berdaya, Sinando Jatim Festa dan yang terakhir Pakai. 

Dalam kesempatan ini, Khofifah juga mengapresiasi inisiatif Yayasan Kita Indonesia Penggerak (KIP Foundation) yang telah berperan aktif dalam pengembangan BUMDesa di Jawa Timur. Menurutnya, sinergi antara pemerintah, komunitas, dan dunia usaha sangat diperlukan dalam mewujudkan desa yang lebih sejahtera dan berdaya saing.

Gubernur Khofifah optimistis bahwa melalui kerja sama yang solid dan komitmen yang kuat, BUMDesa dapat menjadi ujung tombak dalam mewujudkan kedaulatan pangan yang inklusif dan berkelanjutan. Ke depan, model pemberdayaan desa berbasis pangan ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam membangun kemandirian ekonomi desa.

“Kita optimis Jawa Timur akan mampu menjadi New Centre Of Growth bagi daerah lainnya. Semoga Allah SWT meridhoi semua upaya baik kita dalam mensejahterakan masyarakat Indonesia, khususnya masyarakat Jawa Timur,” pungkasnya.

Pada kesempatan ini, Gubernur Khofifah secara langsung menyerahkan bantuan keuangan khusus dari Pemprov Jatim masing-masing sebesar Rp100 juta rupiah kepada 10 Desa penerima program.

Sementara itu, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Budi Sarwoto mengatakan, program pemberdayaan BUMDesa merupakan salah satu fokus Pemprov Jatim dalam upaya peningkatan perekonomian desa. 

Terdapat tiga kegiatan yang akan dilaksanakan dalam program BUMDesa Sigapp yaitu mendukung program Makan Bergizi Gratis (MBG), Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) dan Peran BUMDesa membangun cadangan pangan melalui rukun pangan BUMDesa.

Khusus MBG, saat ini sudah ada tujuh BUMDesa yang berkontribusi pada MBG. Yakni BUMDesma Plandaan Lestari LKD Kecamatan Plandaan Jombang, BUMDesma Lancar Abadi LKD Kecamatan Sumobito Jombang, BUMDesa Tambakrejo Kecamatan Jombang, BUMDesma Mulia Mandiri Kecamatan Tanjunganom, BUMDesa Ngunut Kecamatan Ngunut Tulungagung, BUMDesma Singosari LKD Kecamatan Malang dan BUMDesma Madu Mandiri LKD Kecamatan Songgon Banyuwangi.

Sedangkan terkait kerja sama, Budi menerangkan kalau sudah terjalin antara BUMDes dengan berbagai pihak. Kerja sama ini membawa kebermanfaatan bagi masyarakat desa itu sendiri.

“Kerja sama dengan PT HM. Sampoerna KIP Foundation telah terjalin sejak tahun 2000 melalui pendampingan pembentukan zona KIP (Kreatif, Inovatif, Produktif) hingga tahun 2024 terdapat 39 lokasi zona KIP yang tersebar di 19 kabupaten,” urainya. 

Senada dengan hal tersebut. Kukuh Dwi Kristanto perwakilan Sampoerna Untuk Indonesia mengatakan, program dan pelatihan Mitra Klinik Bumdes ini merupakan wujud komitmen dalam mendukung ekonomi Jatim melalui motor pengerak dari ekonomi desa melalui pemberdayaan masyarakat desa. 

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Program dan pelatihan ini diharapkan dapat menjadi solusi tukar pikiran demi kemajuan desa dalam mendukung program pemerintah di antaranya mewujudkan program ketahanan pangan.

“Kami yakin peran pendamping Bumdesa ini akan mendorong SDM dan Kemandirian Ekonomi Desa,” tandasnya. (hen)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Masih Ingat Carlos Raul Sciucatti? Pesepak Bola Argentina yang Jadi Mualaf sampai Belajar Islam di Pesantren Kalimantan

Masih Ingat Carlos Raul Sciucatti? Pesepak Bola Argentina yang Jadi Mualaf sampai Belajar Islam di Pesantren Kalimantan

Kisah Carlos Raul Sciucatti, pesepak bola asal Argentina yang lama berkarier di Indonesia, memutuskan menjadi mualaf hingga mendalami Islam di pesantren Kalimantan.
Satgas PKH Kantongi Identitas Perusahaan Diduga Biang Kerok Banjir Bandang Sumatera

Satgas PKH Kantongi Identitas Perusahaan Diduga Biang Kerok Banjir Bandang Sumatera

Satuan Tugas Penertiban Kawasan Hutan (Satgas PKH) mengungkapkan pihaknya telah mengantongi identitas perusahaan yang menyebabkan banjir bandang di sejumlah wilayah di Aceh, Sumatera Utara (Sumut), dan Sumatera Barat (Sumbar).
Tak Sesangar di Media Sosial, Resbob Tertunduk Seperti Ayam Sayur Saat Diringkus Polisi

Tak Sesangar di Media Sosial, Resbob Tertunduk Seperti Ayam Sayur Saat Diringkus Polisi

Sosok YouTuber sekaligus streamer Resbob yang kerap tampil lantang dan provokatif di media sosial, tampak jauh berbeda saat diamankan aparat kepolisian....
Jangan Diteruskan, Lakukan 4 Langkah Awal Ini jika Kamu Alami Cedera saat Main Padel

Jangan Diteruskan, Lakukan 4 Langkah Awal Ini jika Kamu Alami Cedera saat Main Padel

Jika kamu mengalami cedera saat bermain padel, pastikan untuk langsung melakukan empat langkah di bawah ini.
Megawati Hangestri Bersyukur Raih Perunggu SEA Games 2025: Persiapan Singkat, Timnas Voli Putri Tampil Maksimal

Megawati Hangestri Bersyukur Raih Perunggu SEA Games 2025: Persiapan Singkat, Timnas Voli Putri Tampil Maksimal

Timnas voli putri Indonesia memastikan posisi ketiga setelah menumbangkan Filipina dengan skor 3-1 pada laga perebutan medali perunggu yang berlangsung di Hua Mak Indoor Stadium, Bangkok, Senin (15/12/2025).
2 Tips yang Bisa Dilakukan agar Dapat Mencegah Cedera saat Bermain Padel, Pemula Harus Paham!

2 Tips yang Bisa Dilakukan agar Dapat Mencegah Cedera saat Bermain Padel, Pemula Harus Paham!

Sebagai pemula dalam olahraga padel, dua tips ini harus dipahami lebih dulu untuk meminimalisir risiko cedera saat bermain padel.

Trending

Tak Sesangar di Media Sosial, Resbob Tertunduk Seperti Ayam Sayur Saat Diringkus Polisi

Tak Sesangar di Media Sosial, Resbob Tertunduk Seperti Ayam Sayur Saat Diringkus Polisi

Sosok YouTuber sekaligus streamer Resbob yang kerap tampil lantang dan provokatif di media sosial, tampak jauh berbeda saat diamankan aparat kepolisian....
Satgas PKH Kantongi Identitas Perusahaan Diduga Biang Kerok Banjir Bandang Sumatera

Satgas PKH Kantongi Identitas Perusahaan Diduga Biang Kerok Banjir Bandang Sumatera

Satuan Tugas Penertiban Kawasan Hutan (Satgas PKH) mengungkapkan pihaknya telah mengantongi identitas perusahaan yang menyebabkan banjir bandang di sejumlah wilayah di Aceh, Sumatera Utara (Sumut), dan Sumatera Barat (Sumbar).
Posisi Runner-up SEA Games 2025 Makin Aman Usai Indonesia Panen 12 Emas Dalam Sehari, Erick Thohir Soroti Tim Atletik

Posisi Runner-up SEA Games 2025 Makin Aman Usai Indonesia Panen 12 Emas Dalam Sehari, Erick Thohir Soroti Tim Atletik

Gelombang medali emas yang diraih kontingen Indonesia pada hari kelima SEA Games 2025 di Thailand, Minggu (15/12), mendapat perhatian khusus dari Menpora, Erick Thohir. 
Atalia Praratya Resmi Gugat Cerai Ridwan Kamil!

Atalia Praratya Resmi Gugat Cerai Ridwan Kamil!

Atalia Praratya resmi menggugat cerai Ridwan Kamil. Pengadilan Agama Bandung pastikan sidang perdana digelar Rabu pekan ini.
Ramalan Keuangan Zodiak 16 Desember 2025: Aries, Taurus, Gemini, Cancer, Leo hingga Pisces

Ramalan Keuangan Zodiak 16 Desember 2025: Aries, Taurus, Gemini, Cancer, Leo hingga Pisces

Ramalan keuangan zodiak 16 Desember 2025 lengkap untuk Aries hingga Pisces, berisi nasihat finansial dan angka hoki untuk membantu kelola rezeki. Cek ramalanmu!
Tak Hanya sebut Skripsi Jokowi Tak Ada Nama Dosen Penguji, Kubu Roy Suryo: Joko Widodo Tidak Punya Sikap Kenegarawan

Tak Hanya sebut Skripsi Jokowi Tak Ada Nama Dosen Penguji, Kubu Roy Suryo: Joko Widodo Tidak Punya Sikap Kenegarawan

Polda Metro Jaya baru saja menggelar perkara kasus tudingan ijazah palsu Jokowi, pada Senin (15/12). Bahkan, dalam gelar kasus itu, Kubu Roy Suryo angkat bicara
Kondisi Finansial Zodiak 16 Desember 2025: Libra, Scorpio, Sagitarius, Capricorn, Aquarius, dan Pisces

Kondisi Finansial Zodiak 16 Desember 2025: Libra, Scorpio, Sagitarius, Capricorn, Aquarius, dan Pisces

Berikut ramalan kondisi finansial zodiak pada 16 Desember 2025 untuk enam zodiak terakhir, Libra, Scorpio, Sagitarius, Capricorn, Aquarius, dan Pisces.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT