Miras Merajalela, Para Kiai di Jember Gerebek Tempat Hiburan Malam

Jember, tvOnenews.com - Sejumlah tempat hiburan malam di Kabupaten Jember menjadi sasaran razia gabungan Aparat Penegak Hukum (APH) dan kelompok masyarakat menjelang bulan suci Ramadan 2025.

Aksi tersebut diprakarsai oleh Masyarakat Peduli Jember (MPJ) yang anggota adalah ulama dan kiai yang mengaku telah melakukan pemantauan selama tiga bulan terakhir sebelum akhirnya menggelar sidak.

“Ini bukan aksi mendadak, tetapi bagian dari gerakan kami yang sudah berjalan lama,” ujar anggota MPJ, Imam Taufiq.

Menurutnya, penggerebekan dilakukan berdasarkan laporan masyarakat yang resah dengan aktivitas tempat hiburan malam yang masih beroperasi dan menjual minuman beralkohol.

Salah satu lokasi yang disasar dalam operasi ini adalah tempat hiburan yang dikenal sebagai TNT atau Terminator, yang diduga menyediakan minuman keras.

Ketika melakukan penggeledahan, Imam menyebut pihaknya menemukan banyak botol minuman beralkohol di dua tempat hiburan di sepanjang Jalan Gajah Mada.

Selain menindak tempat hiburan malam menjelang Ramadan, MPJ berencana melanjutkan razia ini setelah bulan suci berakhir demi mewujudkan Jember bebas alkohol.

Imam menegaskan, tindakan ini selaras dengan instruksi Bupati Jember yang sebelumnya viral di media sosial tentang kebijakan zero alkohol di daerah tersebut.

Aksi ini melibatkan banyak elemen masyarakat, seperti organisasi Tapak Suci, PSHT, FPI, Serikat Musisi, dan Al-Irsyad yang turut mendukung penertiban.

Sejumlah petugas keamanan berjaga untuk menghindari adanya bentrokan atau tindakan anarkis selama proses penggerebekan berlangsung di lokasi.

Para pemilik tempat hiburan yang terjaring razia akan dimintai keterangan lebih lanjut terkait izin usaha dan kepatuhan terhadap peraturan daerah.

Warga Jember pun berharap razia ini bisa berdampak positif dengan mengurangi peredaran minuman keras di tempat hiburan malam, terutama menjelang Ramadan. (sss/far)