News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Gebyar Seni Tradisi Mulia Tak Sekadar Pertunjukan Tapi Bangun Karakter dan Percaya Diri Siswa

Untuk mencintai dan melestarikan budaya bangsa, sebuah sekolah swasta di Surabaya menggelar pentas seni tradisi dari sejumlah daerah di nusantara. Hal ini juga untuk membangun karakter dan rasa percaya diri siswa-siswi guna menangkal budaya asing yang negatif yang banyak bertebaran di media sosial.
Minggu, 16 Februari 2025 - 15:58 WIB
Gebyar Seni Tradisi Mulia Tak Sekadar Pertunjukan Tapi Bangun Karakter dan Percaya Diri Siswa
Sumber :
  • sandi irwanto

Surabaya, tvOnenews.com – Untuk mencintai dan melestarikan budaya bangsa, sebuah sekolah swasta di Surabaya menggelar pentas seni tradisi dari sejumlah daerah di nusantara. Hal ini juga untuk membangun karakter dan rasa percaya diri siswa-siswi guna menangkal budaya asing yang negatif yang banyak bertebaran di media sosial.

Kemeriahan tampak pada pentas seni tradisi yang disajikan dengan apik oleh para siswa siswi Madrasah Ibtidahiyah Muhammadiyah 5 Surabaya, yang digelar di gedung Connvention Hall Jalan Arief Rahman Hakim, Surabaya.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Siswa-siswi sekolah ini menampilkan sejumlah kekayaan budaya Indonesia melalui berbagai bentuk kreasi seni seperti diantaranya tari tradisional nusantara, musik daerah dan paduan suara. Penampilan ini memberikan kesempatan bagi anak-anak untuk mengeksplorasi identitas budaya nusantara dan memperkenalkan Indonesia dengan cara yang menyenangkan.

Pentas yang mengusung tema “culture of Indonesia” ini untuk memperkenalkan nilai budaya nusantara melalui kreasi seni sejak usia dini, sebagai salah satu upaya menangkal budaya asing yang negatif dan bisa meracuni mental anak-anak.

“Kegiatan ini tidak sekadar pertunjukan seni namun juga bertujuan untuk membangun karakter siswa untuk percaya diri dan membangkitkan rasa peduli terhadap budaya bangsa,” Kepala MI Muhammadiyah 5 Surabaya, Umi Sarofah.

"Kami ingin anak-anak mengenal lebih dalam budaya Indonesia, mencintainya, dan bangga akan keberagaman yang ada," ungkap Umi Saropah.

Selain itu, pentas seni ini menjadi ajang bagi anak-anak untuk mengekspresikan bakat seni mereka, baik melalui tarian, musik, maupun vokal.

“Ini juga merupakan cara yang efektif untuk menumbuhkan rasa empati terhadap sesama serta menanamkan pentingnya kerjasama dalam tim. Sebuah kegiatan yang menyenangkan dan mendidik,” jelasnya.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Gebyar Seni Mulia tidak hanya menjadi ajang kreativitas, tetapi juga sebagai upaya pelestarian budaya Indonesia. Seiring dengan maraknya budaya asing yang masuk, acara ini menjadi kesempatan untuk mengajarkan nilai-nilai luhur budaya Indonesia kepada generasi muda. 

"Kami ingin anak-anak tahu bahwa budaya Indonesia itu kaya, indah dan berharga. Dengan memahami budaya bangsa, mereka akan memiliki rasa cinta tanah air yang mendalam," papar Umi. 

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Pasar Hunian Vertikal Sawangan Tambah Proyek Baru

Pasar Hunian Vertikal Sawangan Tambah Proyek Baru

Peluncuran tersebut menyusul rampungnya marketing gallery serta proses topping off unit contoh sebelumnya. Berdasarkan data pengembang.
Hashim Djojohadikusumo Tegaskan Prabowo Tidak Punya Satu Hektare Pun Lahan Sawit di Indonesia

Hashim Djojohadikusumo Tegaskan Prabowo Tidak Punya Satu Hektare Pun Lahan Sawit di Indonesia

Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Hashim Djojohadikusumo, secara tegas membantah isu yang menyebut Presiden Prabowo Subianto memiliki lahan perkebunan kelapa sawit di wilayah Aceh, Sumatera Utara, maupun Sumatera Barat.
ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) memperkirakan lonjakan tertinggi arus mudik di Pelabuhan Bakauheni, Lampung, akan terjadi pada H-2 atau Selasa (23/12) menjelang perayaan Natal 2025. 
Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran melanda delapan rumah di kawasan padat penduduk, Jalan Karya Dalam III, Kelurahan Wijaya Kusuma, Grogol Petamburan, Jakarta Barat pada Senin (22/12) malam.
Yudai Yamamoto Jadi Wasit Asing Full Time Pertama di Indonesia, Ini Alasannya

Yudai Yamamoto Jadi Wasit Asing Full Time Pertama di Indonesia, Ini Alasannya

Pria berusia 42 tahun itu akan mulai bekerja pada bulan depan dengan durasi kontrak selama 1,5 musim. Yudai Yamamoto mengaku memiliki alasan khusus mengapa menerima tawaran ini.
Bicara soal Peluang John Herdman Dipecat dari Timnas Indonesia jika Ketum PSSI Diganti, Bung Harpa: Ngapain Diganti

Bicara soal Peluang John Herdman Dipecat dari Timnas Indonesia jika Ketum PSSI Diganti, Bung Harpa: Ngapain Diganti

Bung Harpa bicara soal kemungkinan John Herdman dipecat dari Timnas Indonesia jika terjadi pergantian Ketua Umum PSSI, apakah akan dipecat atau dipertahankan?

Trending

ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) memperkirakan lonjakan tertinggi arus mudik di Pelabuhan Bakauheni, Lampung, akan terjadi pada H-2 atau Selasa (23/12) menjelang perayaan Natal 2025. 
Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran melanda delapan rumah di kawasan padat penduduk, Jalan Karya Dalam III, Kelurahan Wijaya Kusuma, Grogol Petamburan, Jakarta Barat pada Senin (22/12) malam.
Kemenag Resmikan Papan Nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Buktikan Negara Hadir Layani Umat Beragama

Kemenag Resmikan Papan Nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Buktikan Negara Hadir Layani Umat Beragama

Staf Khusus Menteri Agama Republik Indonesia, Gugun Gumilar hadiri dalam acara pemasangan papan nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Senin (22/12)
Pembunuhan Mahasiswi di Probolinggo, Keluarga Tuntut Oknum Polisi Dihukum Mati

Pembunuhan Mahasiswi di Probolinggo, Keluarga Tuntut Oknum Polisi Dihukum Mati

Kasus pembunuhan mahasiswi oleh oknum polisi Probolinggo memasuki babak baru. Tim Kuasa Hukum Korban dari Lembaga Bantuan Hukum (LBH) LIRA Jawa Timur menegaskan bahwa perkara yang dilaporkan ke Polda Jawa Timur bukanlah tindak pidana biasa, melainkan dugaan kejahatan berat yang mengarah pada pembunuhan berencana.
Belum Terima Surat Resmi Hasil Gelar Perkara Kasus Ijazah Jokowi, Roy Suryo Cs Tagih ke Polda Metro

Belum Terima Surat Resmi Hasil Gelar Perkara Kasus Ijazah Jokowi, Roy Suryo Cs Tagih ke Polda Metro

Kuasa hukum Roy Suryo dan kawan-kawan, Ahmad Khozinudin, mendatangi Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan,
Kronologi Penumpang Bus Transjakarta Dimarahi Ibu-ibu karena Kursi Viral, Lagi Sakit Kepala Berujung Dimaki-maki

Kronologi Penumpang Bus Transjakarta Dimarahi Ibu-ibu karena Kursi Viral, Lagi Sakit Kepala Berujung Dimaki-maki

Penumpang Bus Transjakarta dimaki-maki oleh ibu-ibu terekam dalam video yang viral di media sosial. Ia menceritakan kronologi terjadi di kursi non-prioritas.
Mahasiswi UMM Diduga Dibunuh hingga Dirudapaksa Kakak Ipar, Keluarga Minta Bripda AS Dihukum Mati

Mahasiswi UMM Diduga Dibunuh hingga Dirudapaksa Kakak Ipar, Keluarga Minta Bripda AS Dihukum Mati

Kasus pembunuhan mahasiswi Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) Faradila Amalia Najwa (21) oleh oknum polisi Probolinggo yang tak lain adalah kakak ipar..
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT