ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Diduga Hendak Berkencan, Seorang Wanita Tewas di Persewaan Kamar

Diduga hendak berkecan dengan seorang lelaki, wanita paruh baya yang diketahui bernama Wiwik Agustina (39) meninggal setelah beberapa saat masuk kamar sewaan.
Jumat, 24 Januari 2025 - 13:51 WIB
Diduga Hendak Berkencan, Seorang Wanita Tewas di Persewaan Kamar
Sumber :
  • hartono ranggalawe

Tuban, tvOnenews.com - Nasib tragis dialami seorang wanita asal Desa Kabalan, Kecamatan Kanor Kabupaten Bojonegoro, Kamis (23/1) siang. Diduga hendak berkecan dengan seorang lelaki, wanita paruh baya yang diketahui bernama Wiwik Agustina (39) meninggal setelah beberapa saat masuk kamar sewaan, di rumah kos milik Alfin di Desa Sumberjo Kecamatan Rengel, Kabupaten Tuban.

Menurut keterangan salah seorang penjaga rumah kos, Kamis (23/1) sekitar pukul 07.30 korban datang sendirian mengendarai sepeda motor nopol S 3288 DV dan menyewa kamar C-4.

Sekitar 15 menit kemudian datang seorang lelaki yang diduga teman kencan korban, berinisial PN (34) warga Desa Rengel, Kecamatan Rengel, Kabupaten Tuban.

Saat baru saja masuk kamar, PN sudah mendapati korban dalam keadaan tidur di tempat tidur dengan kondisi telentang mengunakan selimut menutupi muka. Saat PN membuka selimut penutup muka, korban dalam kondisi sesak nafas dan mengeluarkan busa dari mulutnya.

Saat itu juga, PN dibantu penjaga rumah kos berusaha melarikan korban ke Puskesmas Rengel yang jaraknya sekitar 50 meter dari tempat kejadian perkara. Namun nahas, belum sempat mendapatkan perawatan medis korban sudah menghembuskan nafas terahir.

Ketika dikonfirmasi, Alfin pemilik rumah kos, mengaku tidak tahu persis kejadiannya, karena urusan tamu yang akan kos diserahkan kepada salah seorang karyawanya, Retno Tri Handayani.

“Saya tidak tahu persis tadi, karena tadi kan langsung dilarikan ke rumah sakit. Tapi katanya punya riwayat penyakit jantung,” kata Alfin saat ditemui di rumah kosnya.

Menurut Alfin, korban memang sudah beberapa kali datang ke rumah kosnya tersebut. Di tempat ini terdapat 20 kamar untuk disewakan, yang bisa dipesan harian, mingguan, maupun bulanan karena izinnya rumah kos semi home stay.

“Meski tidak sering, dia (korban-red) memang sudah beberapa kali datang menyewa kamar harian. Karena memang bisa sewa harian, mingguan, maupun bulanan,” jelas Alfin.

Sementara Kapolsek Rengel, AKP Nuril Huda ketika dikonfirmasi melalui Kanit Reskrim IPDA Suprapto, membenarkan kejadian tersebut. Dikatakannya, bahwa dari hasil pemeriksaan medis Puskesmas Rengel bersama Polres Tuban, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan/penganiayaan, dan korban meninggal dunia diduga akibat serangan jantung, mulut dan hidung mengeluarkan busa.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT