Apel Komandan Satuan, Langkah Besar TNI AL untuk Hadapi Dinamika Global

Surabaya, tvOnenews.com - TNI Angkatan Laut (AL) melaksanakan Apel Komandan Satuan (AKS) di Graha Samudera Bumimoro, Surabaya, pada Jumat (6/12). Kegiatan ini diikuti oleh seluruh komandan satuan operasional, komandan satuan pembinaan, dan komandan pangkalan TNI AL.

Laksamana TNI Muhammad Ali, Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal), menyampaikan bahwa AKS tersebut bertujuan untuk memperkuat kesiapan TNI AL dalam menghadapi dinamika geopolitik yang semakin kompleks di masa mendatang. Dalam kesempatan itu, Kasal menegaskan beberapa arahan penting, baik dari Presiden Republik Indonesia, Menteri Pertahanan, Panglima TNI, maupun dari dirinya sendiri.

"Apel Komandan Satuan ini menjadi ajang untuk menyampaikan arahan dan penekanan dari berbagai pemimpin negara, serta membahas apa yang harus kita kerjakan untuk menjaga stabilitas dan keamanan Indonesia," ujar Laksamana TNI Muhammad Ali.

Salah satu poin utama yang disampaikan dalam apel tersebut adalah pentingnya menjaga kawasan Indonesia agar tetap aman dan kondusif. Kasal juga menekankan perlunya kolaborasi dengan negara sahabat guna menciptakan situasi yang damai, terutama di kawasan Laut Cina Selatan yang menjadi sorotan dunia.

"Kita berupaya untuk menjaga stabilitas keamanan di Laut Cina Selatan dan menurunkan ketegangan yang ada di kawasan tersebut, demi tercapainya perdamaian dan keamanan internasional," jelasnya.

Selain itu, Laksamana TNI Muhammad Ali berharap AKS TNI AL 2024 dapat menyampaikan kebijakan terbaru dalam bidang pengamanan, personel komunikasi, perencanaan anggaran, elektronika, dan potensi maritim. Kegiatan ini juga bertujuan untuk menyamakan persepsi di kalangan pimpinan TNI AL di seluruh Indonesia, agar tercipta soliditas dan pemahaman yang sejalan mengenai kebijakan pimpinan TNI AL.

"Melalui AKS ini, kami ingin memastikan bahwa seluruh komando operasi memiliki satu visi dan tujuan yang sama dalam melaksanakan tugas-tugas TNI AL, serta memperkuat sistem pertahanan negara dan kemandirian bangsa," tambah Kasal.