Situbondo, Jawa Timur - Penyebaran virus corona, terutama di kalangan siswa kian sulit terbendung. Setelah empat siswa di SDN 3 Wonorejo, Situbondo, kali ini satu siswa SDN 1 Wonorejo, Kecamatan Banyuputih, juga terinfeksi virus tersebut. Kedua sekolah ini hanya berjarak kurang lebih 1 kilometer.
Untuk memutus mata rantai penyebaran, pihak sekolah dengan cepat dan secara mandiri melakukan penyemprotan disinfektan ke seluruh sudut ruangan kelas.
Tidak hanya melakukan penyemprotan, proses belajar mengajar yang dilakukan dengan cara Pembelajaran Tatap Muka (PTM), kali ini harus dilakukan dengan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ).
Kepala Bidang (Kabid) Sekolah Dasar Dinas Pendidikan Kabupaten setempat, Supiono, saat ditemui di ruang kerjanya membenarkan anak didiknya yang berada di Sekolah Dasar Negeri 1 Wonorejo Kecamatan Banyuputih, terpapar virus corona.
“Info dari kepala sekolah setempat kepada dirinya, siswa yang terpapar sudah lebih tiga hari tidak masuk sekolah karena kerena mengeluh sakit panas, pilek," ungkap Supiono.
Pihak keluarga selanjutnya membawa sang anak ke Puskesmas setempat untuk mendapatkan pengobatan. Petugas medis Puskesmas Wonorejo yang curiga dengan kondisi anak ini langsung melakukan swab dan hasilnya pun positif.
"Sebelumnya, orang tua siswa ini di ketahui tengah sakit dan di rawat di puskesmas setempat," imbuhnya.
Setelah mendapatkan laporan dari kepala sekolah bahwa ada siswanya yang terpapar, Dinas Pendidikan langsung meminta untuk dilakukan penyemprotan di seluruh ruangan dan sekolah. Sementara kegiatan terpaksa di-lockdown dan dinas juga melarang proses belajar mengajar dengan cara PTM.
Pihak Dinas Pendidikan Kabupaten Situbondo saat ini terus melakukan pemantauan ketat ke lembaga pendidikan yang berada di Desa Wonorejo. Sebelumnya, Supiono juga telah telah mengunci SDN 3 Wonorejo karena ada 4 anak terinfeksi Covid-19.
Akinat kejadian ini, Satgas Covid-19 Desa dan petugas Puskesmas Wonorejo melakukan swab massal ke para guru dan para siswa ke ke sekolah tersebut.
Selain 2 SDN yang berada di satu desa yang berada di pinggir hutan Taman Nasional Baluran ini, virus corona juga memapar satu siswa, satu guru, dan penjaga sekolah di Kecamatan Besuki dan Dinas Pendidikan Kabupaten langsung menutup sekolah.
Saat ini sudah terdapat 3 SD negeri di Kabupaten Situbondo harus dilockdown dan dilarang melakukan PTM, yaitu SDN 1 Wonorejo, SDN 3 Wonorejo, dan SDN 1 Besuki .
Supiono saat ini terus melakukan koordinasi ke Dinas Kesehatan Kabupaten Situbondo dan Satgas Covid 19 kabupaten, untuk terus melakukan tracing ke para siswanya yang terpapar.
"Sehingga bisa diketahui langsung apakah para siswa yang terpapar ini merupakan murni klaster sekolah atau klaster keluarga," tutupnya. (Hery Sampurno/act)
Load more