ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Gandeng Universitas MARA Malaysia, UI Gelar Workshop K3 dan Pengetahuan Bahaya Pestisida Bersama Petani Lumajang

Sekolah Kajian Stratejik dan Global UI melaksanakan  workshop bertajuk “Penguatan Kesadaran dan Pengetahuan tentang Bahaya Pestisida di Kalangan Petani.
Jumat, 4 Oktober 2024 - 14:15 WIB
Gandeng Universitas MARA Malaysia, Universitas Indonesia Gelar Workshop K3 dan Pengetahuan Bahaya Pestisida Bersama Petani Lumajang
Sumber :
  • wawan sugiarto

Lumajang, tvOnenews.com – Untuk yang kedua kalinya, Sekolah Kajian Stratejik dan Global Universitas Indonesia melaksanakan  workshop bertajuk “Penguatan Kesadaran dan Pengetahuan tentang Bahaya Pestisida di Kalangan Petani: Studi Kasus di Kabupaten Lumajang” yang dilaksanakan di Pendopo Kecamatan Senduro, Lumajang, Jumat (4/10/2024).

Kali ini, Dosen Sekolah Kajian Stratejik dan Global Universitas Indonesia berkolaborasi dengan Universiti Teknologi MARA-Malaysia, menyelenggarakan kegiatan Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat, yang diikuti oleh petani lokal, penyuluh pertanian, Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Lumajang, perwakilan puskesmas atau tenaga kesehatan setempat serta Kelompok Tani atau Asosiasi Petani.

Sholikhah Yuliatiningtyas, Ph.D, selaku ketua tim dan  pemateri utama  dalam kegiatan workshop ini menyatakan bahwa dua pemateri dari Universiti Teknologi MARA-Malaysia, yakni Dr. Mohamad Fahmi Hussin dan Dr. Ismaniza Ismail, secara bergantian akan menyampaikan materi pentingnya Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3), serta Penguatan Kesadaran dan Pengetahuan tentang Bahaya Pestisida di Kalangan Petani.

“Ini merupakan kegiatan pelatihan yang kami (Universitas Indonesia) gelar bersama Universitas Teknologi MARA Malaysia, untuk para petani maupun institusi yang bergerak di bidang pertanian di Kabupaten Lumajang. Hari ini kita fokus membahas keselamatan dan kesehatan kerja terutama mengenai bahaya penggunaan pestisida,” kata Yuliati Ningtyas kepada tvOnenews.com, Jumat (4/10).

Lebih lanjut Yuliati Ningtyas menyatakan bahwa mayoritas masyarakat Kabupaten Lumajang bekerja sebagai petani, namun masih banyak masyarakat terutama petani yang masih abai akan bahaya penggunaan pestisida.

“Mayoritas masyarakat Lumajang adalah petani, namun sebagian besar masih belum paham penuh akan bahaya penggunaan pestisida dan yang paling penting bagaimana cara mereka menggunakannya. Hari ini akan kita bahas tuntas,” imbuhnya.

Melalui kegiatan pelatihan hari ini, diharapkan para petani nantinya lebih peduli akan keselamatan dan kesehatan kerjanya, terutama dalam penggunaan pestisida dalam pertanian.

“Dari hasil diskusi tadi, akhirnya kita mengetahui jika selama ini petani kurang mendapatkan informasi dalam bentuk pelatihan akan bahaya penggunaan pestisida. Meskipun ini merupakan hal yang biasa, namun jika dilalaikan juga akan berdampak buruk,” terangnya.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

PERURI Salurkan Bantuan Cepat Tanggap untuk Korban Banjir Bandang dan Longsor di Sumatra

PERURI Salurkan Bantuan Cepat Tanggap untuk Korban Banjir Bandang dan Longsor di Sumatra

PERURI salurkan bantuan logistik ke Aceh, Sumut, dan Sumbar untuk korban banjir bandang dan longsor, bantu percepat pemulihan dan penuhi kebutuhan dasar warga.
Dua Mata Elang Tewas Mengenaskan di TMP Kalibata oleh 6 Anggota Polri, Bagaimana Peran Masing-masing Tersangka?

Dua Mata Elang Tewas Mengenaskan di TMP Kalibata oleh 6 Anggota Polri, Bagaimana Peran Masing-masing Tersangka?

Polda Metro Jaya menetapkan enam anggota Polri sebagai tersangka dalam kasus pengeroyokan hingga menyebabkan tewasnya dua orang mata elang (Matel) berinisial MET (41) dan NAT (32) yang terjadi di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata,Jakarta Selatan pada Kamis (11/12/2025).
Top 3 SEA Games 2025: Megawati Hangestri Paling Bersinar di Thailand, Menang Rasa Kalah Timnas Indonesia, Atlet Renang Muda Peraih Emas

Top 3 SEA Games 2025: Megawati Hangestri Paling Bersinar di Thailand, Menang Rasa Kalah Timnas Indonesia, Atlet Renang Muda Peraih Emas

SEA Games 2025 menciptakan tiga cerita besar bagi Indonesia. Ada kekecewaan, ada kebanggaan, dan ada pula kejutan yang mengubah peta persaingan Asia Tenggara.
Lantik Pengurus Baru, Ini Pesan Mendes PDT ke ABPEDNAS: Awasi Dana Desa

Lantik Pengurus Baru, Ini Pesan Mendes PDT ke ABPEDNAS: Awasi Dana Desa

Asosiasi Badan Permusyawaratan Desa Nasional (ABPEDNAS) menggelar rapat pimpinan nasional (Rapimnas) 2025 di Bandara Soekarno-Hatta, Kota Tangerang pada Jumat (12/12/2025).
Bukan Orang Kaleng-kaleng, Ternyata Ini Kelompok yang Megeroyok Dua Mata Elang Hingga Tewas Bersimbah Darah di TMP Kalibata

Bukan Orang Kaleng-kaleng, Ternyata Ini Kelompok yang Megeroyok Dua Mata Elang Hingga Tewas Bersimbah Darah di TMP Kalibata

Kasus tewasnya dua mata elang yang dikeroyok hingga tewas di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta Selatan pada Kamis (11/12/22025) sore terungkap.
Transportasi Digital Makin Dinamis! Inilah Tantangan Baru dan Solusi dari Para Pemangku Kepentingan

Transportasi Digital Makin Dinamis! Inilah Tantangan Baru dan Solusi dari Para Pemangku Kepentingan

Menurut data Kementerian Perhubungan (2024), pengguna transportasi online terus meningkat seiring tumbuhnya kebutuhan akan layanan cepat, aman, dan transparan

Trending

Bukan Orang Kaleng-kaleng, Ternyata Ini Kelompok yang Megeroyok Dua Mata Elang Hingga Tewas Bersimbah Darah di TMP Kalibata

Bukan Orang Kaleng-kaleng, Ternyata Ini Kelompok yang Megeroyok Dua Mata Elang Hingga Tewas Bersimbah Darah di TMP Kalibata

Kasus tewasnya dua mata elang yang dikeroyok hingga tewas di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta Selatan pada Kamis (11/12/22025) sore terungkap.
Top 3 SEA Games 2025: Megawati Hangestri Paling Bersinar di Thailand, Menang Rasa Kalah Timnas Indonesia, Atlet Renang Muda Peraih Emas

Top 3 SEA Games 2025: Megawati Hangestri Paling Bersinar di Thailand, Menang Rasa Kalah Timnas Indonesia, Atlet Renang Muda Peraih Emas

SEA Games 2025 menciptakan tiga cerita besar bagi Indonesia. Ada kekecewaan, ada kebanggaan, dan ada pula kejutan yang mengubah peta persaingan Asia Tenggara.
Lantik Pengurus Baru, Ini Pesan Mendes PDT ke ABPEDNAS: Awasi Dana Desa

Lantik Pengurus Baru, Ini Pesan Mendes PDT ke ABPEDNAS: Awasi Dana Desa

Asosiasi Badan Permusyawaratan Desa Nasional (ABPEDNAS) menggelar rapat pimpinan nasional (Rapimnas) 2025 di Bandara Soekarno-Hatta, Kota Tangerang pada Jumat (12/12/2025).
Malam Mencekam di TMP Kalibata Buntut Seorang Mata Elang Tewas Dikeroyok, Aksi Pembakaran Hingga Padamnya Listrik

Malam Mencekam di TMP Kalibata Buntut Seorang Mata Elang Tewas Dikeroyok, Aksi Pembakaran Hingga Padamnya Listrik

Dua mata elang (matel) menjadi korban pengeroyokan di kawasan Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Pancoran, Jakarta Selatan, pada Kamis (11/12/2025) sore.
Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Jumat 12 Desember Pukul 17.00 WIB: Indonesia Tambah 4 Medali Emas hingga Sore Ini

Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Jumat 12 Desember Pukul 17.00 WIB: Indonesia Tambah 4 Medali Emas hingga Sore Ini

Berikut klasemen sementara perolehan medali SEA Games 2025, Jumat (12/12/2025) hingga pukul 17.00 WIB.
Susul Wagub Jabar, Dedi Mulyadi Beri Respons terkait Resbob Menghina Suku Sunda dan Suporter Persib Bandung

Susul Wagub Jabar, Dedi Mulyadi Beri Respons terkait Resbob Menghina Suku Sunda dan Suporter Persib Bandung

Gubernur Jawa Barat (Jabar), Dedi Mulyadi bereaksi soal konten kreator Adimas Firdaus alias Resbob diduga menghina suku Sunda dan suporter Persib Bandung, Viking Persib Club.
Duh, Foto Resbob Ditaruh dengan "Sesajen" Buntut Ucapan Menghina Suku Sunda, Dedi Mulyadi Sampai Ikut Ngomong

Duh, Foto Resbob Ditaruh dengan "Sesajen" Buntut Ucapan Menghina Suku Sunda, Dedi Mulyadi Sampai Ikut Ngomong

Ucapan Resbob yang memantik amarah tersebut, diunggah ulang berbagai akun di Medsos.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT