News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Viral, Siswa SMP di Lamongan Dipukul Oknum Guru

Seorang oknum guru SMP memukul muridnya. Aksi kekerasan tersebut viral di media sosial.
Rabu, 25 September 2024 - 16:38 WIB
Siswa SMP di Lamongan Dipukul Oknum Guru
Sumber :
  • tim tvone - mahrus

Lamongan, tvOnenews.com - Aksi kekerasan kembali terjadi di dunia pendidikan Lamongan. Kali ini seorang oknum guru SMP memukul muridnya. Aksi kekerasan tersebut viral di media sosial. Sebuah video memperlihatkan seorang oknum guru SMP di Lamongan menampar dan mengeluarkan kata-kata kasar kepada seorang siswa kelas VIII. 

Dalam video berdurasi 35 detik tersebut, Eli terlihat tidak hanya memukul, tetapi juga mendorong kepala Satria sambil berkata kasar, "anake sopo koen, wong tuo mu sopo." 

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Tindakan ini menimbulkan kecaman luas dari masyarakat, terutama karena terjadi di lingkungan sekolah yang seharusnya menjadi tempat aman dan nyaman bagi siswa siswi untuk belajar.

Kejadian ini terjadi saat pelaksanaan ujian Sumatif Tengah Semester (STS) untuk mata pelajaran Seni Budaya. Siswa yang menjadi korban, SEP mengaku dipukul lebih dari tujuh kali oleh oknum guru yang dikenal dengan nama Eli.

Sebelum kejadian, SEP menceritakan, dirinya memanggil oknum guru tersebut saat keluar ruang kelas dengan suara agak pelan. 

"Bu Eli-Bu Eli. Namun terdengar oleh Bu Eli itu berbeda," kata SEP. 

Setelah dipanggil SEP, Bu Elli masuk ruang kelas dan menanyakan ke semua siswa yang ada di ruangan, "Siapa yang memanggil atau menyebut Eli. Lalu saya maju. Padahal saya memanggil Bu Eli. Kemudian saya ditampar oleh Bu Eli," ucapnya. 

Kemudian, Satria mengungkapkan, dirinya disuruh oknum guru tersebut untuk mencoret namanya dalam daftar hadir. 

"Bu Eli menyuruh untuk mencoret daftar kehadiran saya dalam mengikuti ujian STS mata pejaran Seni Budaya. Kemudian memukul saya lebih dari 7 (tujuh) kali dan berkata anake sopo koen, wong tuomu sopo," tuturnya. 

Kepala Dinas Pendidikan Lamongan, Munif Syarif, telah mengonfirmasi insiden tersebut dan menyatakan bahwa pihaknya segera mengambil tindakan. 

“Peristiwanya baru saja terjadi, dan kami sudah memulai proses investigasi dengan meminta keterangan dari semua pihak terkait,” ujar Munif. 

Munif juga menegaskan bahwa oknum guru tersebut telah ditarik dari sekolah untuk sementara waktu sambil menunggu hasil investigasi lebih lanjut. 

"Untuk sementara, guru itu kita tarik ke Dinas Pendidikan, mulai besok," katanya. 

Kasus ini menimbulkan reaksi keras dari orang tua korban. Ibu kandung SEP, yang  dikenal dengan nama F, mengungkapkan kekecewaannya. 

"Jangankan mukul, nyubit saja nggak pernah saya lakukan. Saya pasti akan melaporkan kasus ini ke Polres Lamongan," kata F dengan penuh emosi.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Di sisi lain, Kepala Bidang SMP Dinas Pendidikan Lamongan, Nunggal Isbandi, menyebutkan bahwa saat ini pihaknya sedang memfasilitasi mediasi antara keluarga korban dan guru yang bersangkutan. 

"Saat ini masih proses mediasi dengan orang tua siswa. Dan apa yang dilakukan Bu Eli ini diproses oleh Dinas Pendidikan Lamongan, agar kasus serupa tidak terulang di masa mendatang," kata Nunggal, Kabid SMP Dinas Pendidikan Lamongan. (mmr/hen)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT