ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Kafe Bodong Menjamur di Pacitan, Pol PP: Tindak Tegas yang Melanggar Aturan

Pemerintah Kabupaten Pacitan dipusingkan menjamurnya kafe diduga tak kantongi izin. Sejumlah kafe terindikasi sebagai tempat peredaran minuman keras ilegal
Senin, 5 Agustus 2024 - 16:38 WIB
Kafe Bodong Menjamur di Pacitan. Pol PP
Sumber :
  • Tim tvone - agus wibowo

Pacitan, tvOnenews.com - Pemerintah Kabupaten Pacitan dipusingkan dengan menjamurnya kafe yang diduga tak kantongi izin. Parahnya, sejumlah kafe tersebut terindikasi sebagai tempat peredaran minuman keras ilegal.

Pemerintah daerah akan menyampaikan teguran terhadap pelaku usaha yang belum memiliki atau melengkapi izin, baik itu usaha ataupun perijinan yang lain termasuk penjualan miras.

Sudah lebih dari beberapa tempat hiburan malam dan warung yang menyajikan minuman beralkohol dan terindikasi tidak memiliki ijin.

“Ya ijin itu kan tidak hanya untuk usahanya. tetapi penjualan minumannya juga berijin sebagaimana diatur dalam perda no 6 tahun 2018 tentang perubahan atas perda no 2 tahun 2011 tentang pelarangan, pengawasan dan pengendalian minuman beralkohol. Langkah pertama tentunya akan diberi peringatan dan teguran, jika tidak dihiraukan, maka akan dilakukan tindak sesuai ketentuan yang berlaku,’’ kata Kepala Satuan Pol PP Pacitan, Ardiyan Wahyudi.

Hal yang sama, disampaikan AKBP Agung Nugroho, Kapolres Pacitan, ada beberapa temuan sejumlah kafe dan warung yang diduga menjajakan minuman keras (miras).

Bahkan kafe dan warung tersebut buka dari siang  hingga tutup saat adzan subuh berkumandang, berusaha mengelabui petugas. Sudah ada toleransi namun tetap saja mereka melanggar. 

“Membuka usahanya melebihi batas aturan jam buka. Misal buka siang hari dan tutup lebih dari pukul 02.00 WIB berarti sudah jelas melanggar. Jika demikian tempat usaha ini memberikan peluang besar terjadinya kejahatan. Semua ada aturan, silahkan buka usaha tapi taati aturannya. Jangan justru memberikan peluang terhadap pelaku untuk melakukan tindak kejahatan,” terangnya.

Sementara, untuk persoalan kafe maupun tempat usaha hiburan malam, pihaknya mendorong penegak Perda agar melakukan tindakan tegas. Upaya ini demi menekan angka kejahatan serta penertiban ijin dan aturan peredaran miras di tempat hiburan dan warung 

"Kepolisian Pacitan mendukung Pemerintah Daerah untuk penertiban sebagai upaya penegakan Perda. Jika terbukti ya terpaksa ditutup selamanya,” tegas Kapolres Pacitan AKBP Agung Nugroho.

Tindakan penertiban tersebut juga sebagai respon keluhan masyarakat yang secara gamblang melihat aktifitas hiburan malam terlalu larut dan semakin menjamur di Pacitan. (asw/hen)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT