Gresik, Jawa Timur - Mulai akhir bulan Januari 2022, semua aktifitas keluar masuk Pelabuhan Gresik tidak gratis lagi. Bagi masyarakat Gresik dan sekitarnya wajib menyiapkan Kartu Elektronik (E- Tol), jika akan masuk akses ke Pelabuhan Gresik, Sabtu (15/1/2022).
Di pantauan sekitar akses pintu masuk Pelabuhan Gresik area PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) III cabang Gresik, saat ini telah terpasang mesin E-Tol dan pamflet tarif biaya masuk, yang terdiri dari tarif pas masuk harian, berlangganan, dan jasa terminal penumpang.
Menanggapi kebijakan baru ini, General Manager PT Pelindo III (Persero) Cabang Gresik, Zevy Wandono Dargo kepada awak media mengatakan, jika untuk pelaksana tarif E - tol masuk pelabuhan akan berlaku akhir bulan Januari 2022.
"Sekarang masih proses, insyallah akhir bulan Januari 2022 ini mas,” ujar Zevy.
Dikatakan Zevy, pada saat pelaksanaan program penarikan tarif E-Tol itu sudah dilakukan, para penumpang hingga semua jenis kendaraan bemotor yang akan masuk ke dalam pelabuhan Gresik harus menggunakan E-Tol.
“Berlaku semuanya mas,” imbuhnya.
Nantinya untuk tarif pas pelabuhan harian sekali masuk untuk orang Rp2500, sepeda motor dan sejenisnya Rp3000, mobil, pick up dan sejenisnya Rp6000, mobil box, bus dan sejenisnya Rp8000, trailler, truk gandeng dan sejenisnya Rp9000.
Untuk pas pelabuhan berlangganan sekali masuk untuk orang Rp62.000, sepeda motor dan sejenisnya Rp75.000, mobil, pick up dan sejenisnya Rp150.000, mobil box, bus dan sejenisnya Rp170.000. Pas tahunan orang Rp562.000, sepeda motor dan sejenisnya Rp675.000, mobil sedan, pick up dan sejenisnya Rp1.350.000, sedangkan untuk jasa penumpang per berangkat Rp8000, penjemput/ pengantar Rp6000 per masuk. (M Habib/hen)
Load more