Pamekasan, tvOnenews.com - Banjir yang melanda beberapa Kabupaten di Madura pada Selasa (12/3) kemarin, mengakibatkan ribuan masyarakat terdampak.
Plt Kalaksa BPBD Pamekasan, Akhmad Dhofir Rosidi mengungkapkan, akibat banjir dari luapan Sungai Semajid dan Kali Jombang ini membuat ratusan rumah warga tergenang air dengan ketinggia rata-rata mulai dari 70 sentimeter hingga 1 meter lebih.
"Sebanyak 2.217 KK yang terdampak banjir dan 21 diantaranya dievakuasi karena terjebak karena kondisi sudah tua serta sakit," ucap Akhmad Dhofir Rosidi.
Tidak hanya menggenangi rumah warga, sejumlah jalan nasional juga ikut terdampak banjir sehingga arus lalu lintas dialihkan sementara.
"Tidak ada korban jiwa dalam banjir kali ini, hanya aktivitas warga dan para pengendara terganggu akibat banjir," terangnya.
Kini banjir yang melanda sejumlah kelurahan dan desa di Pamekasan sudah mulai surut.
"Alhamdulillah hari ini air sudah surut dan warga sudah mulai melakukan aktivitas bersih-bersih," pungkasnya, Rabu (13/3).
Di sisi lain, PJ Bupati Masrukin terus melakukan pemantauan di sejumlah kelurahan yang terdampak banjir sembari memberikan bantuan nasi bungkus.
"Banjir ini akibat lamanya intensitas hujan membuat debit air di sejumlah aliran sungai meluap, ditambah aliran sungai ke hilir Pantai Majungan air lautnya sedang pasang sehingga meluap ke permukiman warga," kata Masrukin.
Pihaknya berharap kepada instansi terkait untuk memberikan bantuan kepada warga yang melakukan bersih-bersih rumahnya pascabanjir. (vaf/far)
Load more