Lumajang, tvOnenews.com - Gunung Semeru yang terletak di Kabupaten Malang dan Kabupaten Lumajang tercatat mengalami ratusan kali aktivitas kegempaan dengan jumlah terbanyak berupa gempa letusan mencapai 77 kali pada 9 Februari 2024.
"Terutama sepanjang Besuk Kobokan, Besuk Bang, Besuk Kembar, dan Besuk Sat serta potensi lahar pada sungai-sungai kecil yang merupakan anak sungai dari Besuk Kobokan," ujarnya dalam laporan yang dikutip di Jakarta, Sabtu (10/2).
Selain gempa letusan atau erupsi, Gunung Semeru juga tercatat mengalami 16 kali gempa guguran, 27 kali gempa hembusan, 13 kali harmonik, tiga kali gempa tektonik jauh, dan satu kali gempa getaran banjir.
Guguran lava pijar juga terlihat sebanyak tiga jalur dengan jarak luncur 300 sampai 500 meter ke arah Besuk Kobokan.
Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) mengimbau masyarakat untuk tidak melakukan aktivitas apapun di sektor tenggara di sepanjang Besuk Kobokan sejauh 13 kilometer dari pusat erupsi.
Di luar jarak tersebut, masyarakat juga tidak diperbolehkan melakukan aktivitas pada jarak 500 meter dari tepi sungai (sempadan sungai) di sepanjang Besuk Kobokan karena berpotensi terlanda perluasan awan panas dan aliran lahar hingga jarak 17 kilometer dari puncak.
Load more