Sidoarjo, tvOnenews.com - Calon wakil presiden nomor urut 3 Mahfud MD mengatakan, Indonesia bakal menjadi negara berkemajuan manakala keislaman dan keIndonesiaan menyatu seperti yang disampaikan KH. Said Aqil Siradj.
Mahfud mengatakan, kehadirannya dalam forum sholawat itu dianggap perlu untuk menyejukkan hati dan pikiran untuk membangun Indonesia.\
"Kebetulan saya salah satu cawapres, yang ingin saya menegaskan satu hal bahwa Indonesia ini akan maju manakala keislaman dan keIndonesiaan kita itu menyatu," kata Mahfud.
Menurutnya, masyarakat perlu keislaman untuk keIndonesiaan agar menyatu. Sesuai dengan salah satu program yang ia sampaikan yang resmi menjadi perjuangan pasangan Ganjar-Mahfud, yakni memperhatikan kesejahteraan guru ngaji, guru agama dan marbot masjid.
"Mereka ini yang mendidik masyarakat untuk membangun keamanan dan kedamaian di negeri ini. Mereka yang turut mencetak kader bangsa agar Indonesia ini menjadi negara yang kokoh dengan keagamaan, itulah yang disebut nasionalisme religius," tutur Mahfud.
Dia juga menegaskan, bakal mengenalkan nilai keislaman Indonesia yang damai ke luar negeri melalui diplomasi-diplomasi. Untuk itu, Mahfud menyebut perlu adanya orang-orang yang kompeten di bidang itu sebagai anak panah untuk menunjukkan Indonesia ialah negera Islam terbesar, namun tetap menjunjung tinggi nilai-nilai kedamaian.
"Perlu adanya utusan-utusan khusus untuk mengkampanyekan Islam di dunia internasional sehingga Indonesia nantinya dikenal sebagai laboratorium pluralisme di dalam bernegara," pungkasnya. (khu/far)
Load more