Yoyok mengajak temannya Yusuf dan berpura-pura menjadi pengamen. Sebelum beraksi, mereka yang datang ke Desa Selok Awar-awar dengan mengendarai sepeda motor Smash warna hitam sempat menitipkan sepeda itu di salah satu rumah warga. Pelaku kemudian berjalan menyusuri jalan desa sambil mengamen.
Yoyok dan Yusuf kemudian melihat sepeda motor matic yang belakangan diketahui milik Angga sedang terparkir di depan rumah dengan kunci sepeda masih menempel.
Yoyok yang gelap mata tanpa pikir panjang langsung membawa kabur sepeda motor tersebut.
Kasatreskrim Polres Lumajang AKP Abdul Rokhim mengatakan, aksi kedua pelaku menggondol sepeda motor warga terekam cctv desa.
Menurutnya, dalam rekaman cctv tampak pemilik motor sempat mengejar pelaku dengan berlari. Namun, kedua pelaku melaju dengan kencang sambil membawa gitar yang digunakannya untuk mengamen.
"Jadi pelaku ini pura-pura mengamen sambil bawa gitar, mereka keliling desa kebetulan ada motor yang diparkir dan kuncinya masih nempel di sepeda langsung dibawa kabur," kata Rokhim.
Perihal pengakuan pelaku yang diancam akan ditinggalkan istri, Rokhim mengatakan, keterangan itu belum disampaikan ke penyidik.
Load more