ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Spesialis Kejiwaan di Sidoarjo Tanggapi Kelakuan Aneh Masriah, Pelaku Teror Air Kencing dan Tinja

Masriah, warga Desa Jogosatru, Sidoarjo, yang viral di media massa lantaran aksi teror air kencing, tinja, sampah ke tetangganya, Wiwik Winarti, masih berulah
  • Reporter :
  • Editor :
Rabu, 18 Oktober 2023 - 10:31 WIB
Spesialis Kejiwaan di Sidoarjo Tanggapi Kelakuan Aneh Masriah
Sumber :
  • tim tvone - khumaidi

Sidoarjo, tvOnenews - Masriah, warga Desa Jogosatru, Kecamatan Sukodono, Sidoarjo, yang viral di media massa lantaran aksi teror air kencing, tinja dan sampah ke tetangganya, Wiwik Winarti, masih berulah. Meski sempat dipenjara sebulan, Masriah tak jera dan mengulangi kebiasaan buruknya kepada korban, setelah menghirup udara bebas.

Kasus tersebut mencuri perhatian berbagai pihak, salah satunya Dokter Spesialis Kejiwaan, rumah sakit Siti Khodijah Sepanjang Sidoarjo, dr. Hj. Suksmi Yitnamurti I.S, Sp.KJ.

dr. Hj. Suksmi menjelaskan, pada dasarnya secara umum seseorang melakukan perbuatan tidak menyenangkan dalam keadaan normal dan sadar dapat dijerat hukum. Namun untuk mengetahui apa alasan orang tersebut (Masriah) berbuat tidak serta merta secara klinis dapat ditentukan diagnosanya.

"Sehingga perlu dilakukan wawancara komunikasi untuk mengetahui kejiwaannya bagaimana pandangan permasalahan terkait dengan perbuatannya, bagaimana emosinya, isi dan cara pikirnya," ucap Suksmi.

Saat mendengar berita tentang Masriah, banyak orang bertanya-tanya apakah yang dilakukan Masriah merupakan hal wajar, atau memang ada gangguan kejiwaan? Memastikan hal tersebut dokter yang juga berdinas di Rumah Sakit Al-Irsyad Surabaya ini menjelaskan, perlu dilakukan diagnosa untuk mengetahui kondisi kejiwaan Masriah.

"Untuk mengetahui kondisi kejiwaan Masriah saat ini perlu dilakukan diagnosa. Misalnya wawancara secara langsung dengan yang bersangkutan," jawab Dosen Luar Biasa departemen psikiatri FK Unair ini.

Suksmi menambahkan, kondisi mendasar yang terjadi bisa diketahui melalui diagnosa klinis beserta hukum yang menyesuaikan dengan kondisi kejiwaan orang tersebut.

Secara umum, lanjut Suksmi, penilaian terhadap perilaku seseorang harus sesuai prosedur. Terutama jika perilaku orang yang bersangkutan sudah menyimpang jauh dan tidak wajar.

"Setelah melalui diagnosa, nanti dapat diketahui apakah termasuk orang dengan gangguan jiwa (ODGJ), orang dengan masalah kejiwaan (ODMK) ataukah hanya sebatas keadaan normal namun dalam kondisi marah, bermusuhan dengan orang lain," pungkasnya. (khu/hen)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT