News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Update, DN Bocah 7 Tahun Korban Penganiayaan di Malang, IDitangani oleh 3 Dokter, Begini Kondisinya

DN bocah 7 tahun yang jadi korban penyekapan dan penganiayaan oleh 5 orang keluarganya sendiri di Kota Malang, kini kondisinya mulai membaik
Senin, 16 Oktober 2023 - 14:20 WIB
DN bocah 7 tahun korban penganiayaan di Malang mulai membaik
Sumber :
  • tim tvone - edy cahyono

Malang, tvOnenews.com - DN bocah 7 tahun yang jadi korban penyekapan dan penganiayaan oleh 5 orang keluarganya sendiri di rumah Jalan KH. Malik Dalam Gang Permata Gading, Kelurahan Buring, Kedungkandang, Kota Malang, kini kondisinya mulai membaik, dalam perawatan di ruang inap anak IRNA IV RSUD dr Syaiful Anwar Kota Malang.

Kasatreskrim Polresta Malang Kota, Kompol Danang Yudanto saat dikonfirmasi mengatakan, DN dirawat mulai hari Senin (9/10) di ruang perawatan anak RSSA Kota Malang dan ditangani oleh 3 dokter sekaligus, yakni dokter gizi, dokter tumbuh kembang anak, dan dokter bedah ortopedi.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

"Kini, dalam perawatan yang berjalan 8 hari ini untuk berat badan bocah tersebut bahkan sudah mengalami kenaikan setelah menjalani perawatan di Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA)," terang Kompol Danang kepada awak media, Senin (16/10) siang.

Dikatakan Danang, DN sudah bisa makan nasi kesukaannya yakni nasi rawon dan sudah bisa jalan-jalan.

“DN sudah bisa makan nasi rawon dan sudah bisa berjalan secara normal, namun tetap dalam pengawasan para dokter," jelasnya.

Sementara itu, Ketua Yayasan Bersama Anak Bangsa, Yuning Kartikasari mengatakan untuk kondisi DN selama dalam perawatan sudah bisa diajak berbicara dengan lancer, dan untuk luka baik di bagian wajah, tangan dan kaki sudah mulai mengering.

"DN sudah bisa lancar berbicara kalau diajak berbicara sama ketiga dokter yang menangani," jelas Yuyun.

Bahkan DN, meminta kepada para dokter yang merawatnya agar dirinya setelah sembuh tidak dikembalikan ke tempat asalnya atau rumah yang berada di Buring, karena dirinya masih trauma atas penyiksaan yang dia alami. 

"DN sempat mengatakan kepada dokter yang merawatnya agar dirinya tidak dikembalikan ke tempat orang tuanya. DN secara psikologis masih trauma atas kejadian yang menimpa dirinya selama ini," ungkapnya.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Yuyun mengungkapkan, DN masih dalam proses pemulihan baik luka yang dialami maupun trauma secara psikis. Pihaknya masih menunggu dari pihak RSSA maupun kepolisian yang menanganinya.

"Kalau menang sudah sembuh total untuk DN, pihak Yayasan Bersama Anak Bangsa akan koordinasi dengan Pemerintah Kota Malang khususnya Dinsos Kota Malang, pihak Polresta Kota Malang, akan ditempatkan kemana ini DN karena DN tidak mau kembali ke pihak keluarganya lagi," pungkasnya. (eco/hen)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Diserbu 10 Ribu Peserta, Indonesia Blockchain Week 2025 Catat Rekor

Diserbu 10 Ribu Peserta, Indonesia Blockchain Week 2025 Catat Rekor

IDBW 2025 terselenggara melalui kolaborasi strategis empat co-host.
Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT