Banyuwangi, tvOnenews.com – Polemik kapal ikan yang tidak sandar di Pelabuhan Perikanan Masami, Banyuwangi mulai menemui titik temu. Kapal ikan akhirnya balik kandang ke pelabuhan swasta ini setelah berbulan-bulan diarahkan sandar di Pelabuhan Tanjungwangi yang berstatus pelabuhan barang. Kembalinya kapal ikan ini menyusul cuaca yang mulai bersahabat, Selasa (3/10) sore.
Pendaratan perdana setelah lama vakum ini berlangsung lancar. Kapal ikan Andalan Utama Jaya sandar dengan membawa sekitar 60 ton ikan. Cuaca yang bersahabat membuat proses sandar tak butuh waktu lama.
“Jadi, cuaca sudah membaik. Ini juga didukung tim pengelola Pelabuhan Masani yang baik. Sehingga, kapal ikan bisa sandar di pelabuhan ini,” kata Syahbandar Pelabuhan Perikanan Masami, Andhika disela memantau proses bongkar kapal.
Menurutnya, sandarnya kapal ikan ke Pelabuhan Masami ini tetap mengacu pada kondisi cuaca. Termasuk, mengikuti izin pangkalan yang dimiliki kapal ikan.
“Kami akan terus pantau kondisi cuaca bersama BMKG. Kalau memang aman di Pelabuhan Masami dan izinnya disini, kami arahkan kapal kesini,” tegasnya.
Kembali sandar di Pelabuhan Masami membuat nahkoda kapal sumringah. Sebab, dermaga pelabuhan ini sangat standar bagi kapal ikan. Lalu, tidak terganggu dengan kapal barang. Kondisi ini berbeda dengan Pelabuhan Tanjungwangi yang harus bergantian dengan kapal barang.
“Kalau sandar di Pelabuhan Masami, proses bongkarnya bisa lebih cepat. Kita tidak terganggu kapal barang. Semoga, cuaca terus bersahabat,” kata Akrom, nahkoda kapal.
Load more