Hadiri Haul Syech Maulana Malik Ibrahim, Gubernur Jatim: Beliau Sebarkan Islam Penuh Damai
- m habib
Gresik, tvOnenews.com - Khofifah Indar Parawansa, Gubernur Jawa Timur, menghadiri acara Haul ke-623 Sunan Gresik, Syech Maulana Malik Ibrahim Gresik, sekaligus memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW. Acara yang dikemas dalam Gresik bershalawat itu digelar di sepanjang jalan depan Kompleks Makam Sunan Maulana Malik Ibrahim, Selasa (26/9).
Gubernur Khofifah mengatakan, jika terkait Wali Songo, salah satu senior penyebar agama Islam di Tanah Jawa dan Indonesia adalah Wali Songo. Dan yang paling senior adalah Syech Maulana Malik Ibrahim.
"Bagaimana beliau menyebarkan Islam penuh damai, menyapa dengan sapaan sapaan kesantunan. Salah referensi besar bagi kita hari ini, bagaimana merawat Islam rahmatan lil aalamin. Islam yang penuh kesantunan. Islam yang memberikan rasa memanusiakan yang satu dengan yang lain," terangnya.
Khofifah juga mengungkapkan akan keutamaan memperingati Haul Ulama' dan membaca shalawat agar di akhirat kelak kita bisa masuk ke surga berkat barokah dan syafaat.
"Ketika Maulana Malik Ibrahim masuk ke surganya Allah, mudah-mudahan kita bisa nunut beliau," lanjutnya.
Melalui kegiatan ini, sambungnya, semoga masyarakat Jawa Timur khususnya Kabupaten Gresik senantiasa diberikan keberkahan dalam menjalani kehidupan sehari-hari.
"Mudah-mudahan Jawa Timur barokah, rezeki barokah. Barang siapa membaca sholawat, maka Insyaallah Rasulullah hadir bersama kita," tutupnya.
Sementara itu, Wakil Bupati Gresik Aminatun Habibah (Bu Min) mengungkapkan bahwa, atas nama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gresik, menyampaikan terima kasih kepada panitia pelaksana yang telah mengadakan acara Haul ke-623 Syech Maulana Malik Ibrahim.
"Pemkab mengapresiasi atas terselenggaranya acara ini, setiap tahun semakin ramai. Alhamdulillah, walaupun dua tahun lalu tidak bisa melaksanakan karena Covid-19. Kami mengucapkan terima kasih juga kepada seluruh masyarakat yang sudah hadir," jelasnya.
Ditambahkan Wabup Aminatun, Kabupaten Gresik dulu menjadi pijakan pertama oleh ulama' terdahulu, termasuk Wali Songo.
"Sehingga Kabupaten Gresik layak mendapat julukan kota wali. Setelah Maulana Malik Ibrahim, dilanjutkan Sunan Giri, dan kemudian dilanjutkan hingga ulama-ulama yang sekarang," pungkasnya. (mhb/far)
Load more