Tanpa disangka-sangka, diduga salah seorang depan angkot membekap korban dengan sejenis kain sarung hingga kesulitan bernapas.
Pada saat itulah barang-barang korban termasuk barang berharga seperti laptop dan ponsel dirampas pelaku. Korban yang sempat memberontak diduga mengalami pemukulan oleh pelaku hingga luka.
Usai barang dirampas, korban diturunkan di sekitaran depan Sekolah Lanjutan Advent Purwodadi di Jalan Raya Purwodadi, Pasuruan.
Kapolsek Lawang Kompol Yanuar Rizal Ardhianto membenarkan. Dikatakan, peristiwa itu terjadi di dalam angkot saat menuju Pasar Lawang. Kasusnya kini tengah ditangani Polsek Purwodadi.
“Memang betul itu warga Lawang, namun kejadiannya di Purwosari dan yang bersangkutan sudah lapor ke Polsek Purwodadi,” ujar Yanuar saat dikonfirmasi, Jumat (25/8).
Video yang menunjukkan foto korban mengalami luka-luka sempat viral di media sosial dan menuai respon yang beragam. Dalam keterangan video juga disebutkan bahwa kejadian serupa bukan kali pertama namun diduga sudah kedua kalinya dengan modus dan pola yang sama.
Yanuar mengatakan, pihaknya telah mengambil langkah pendekatan terhadap korban. Dimana korban sempat mengalami trauma dan ketakutan untuk pergi sekolah.
Load more