"Sekarang, buku tulis juga wajib beli di sekolah. Harganya Rp6 ribu per satu buku, beli 10 buku. Belum lagi beli LKS (lembar kerja siswa). Dari dulu tidak pernah ada permasalahan, baru ini," tegasnya.
Sayangnya hingga berita ini dikabarkan, pihak sekolah belum bisa dimintai keterangan. Sebab, saat proses audiensi antara sekolah dan paguyuban walimurid belum menghasilkan titik temu. Audiensi berjalan alot bahkan sudah berlangsung lebih dari 1 jam. (mhb/hen)
Load more