Selain Paralayang Liga Jatim 2, saat ini di Banyuwangi juga tengah berlangsung kejurnas tenis Banyuwangi Open Yunior (BOY) 2023 di Lapangan Tennis Indoor GOR Tawangalun sejak 18-23 Juli. Ajang tersebut diikuti sebanyak 170 peserta dari 30 provinsi seIndonesia.
“Awal 5 Agustus, Banyuwangi juga akan menggelar kompetisi lari di malam hari Night Run. Informasi yang kami dapatkan, ajang ini telah menjaring puluhan peserta dari berbagai daerah di tanah air. Pastinya ini juga membantu menggerakkan roda perekonomian daerah,” ungkapnya.
Ditambahkan Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Banyuwangi, Aziz Hamidi, Liga Paralayang Jatim 2 Banyuwangi Open melombakan dua nomor lomba, yakni kategori pelajar dan umum. Untuk kategori pelajar, dibuka untuk kelompok usia 19 dan 21 putra dan putri.
“Tujuan kegiatan ini adalah untuk lebih memperkenalkan olahraga paralayang kepada masyarakat. Paralayang tergolong baru di Banyuwangi,” kata Aziz.
Banyuwangi Open Paralayang Liga Jatim 2 ini, imbuh Aziz, merupakan kerjasama antara Pemkab Banyuwangi dan Federasi Aero Sport Indonesia (FASI).
“Peserta liga ini adalah atlet Porprov Jatim yang nantinya diproyeksikan mengikuti PON 2028 yang rencananya digelar di NTB dan NTT. Karena atlet untuk PON 2024 sudah kita siapkan sebelumnya,” tutupnya. (hoa/far)
Load more