ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Ingatkan Asal Usul Leluhurnya, Ratusan Bapak-bapak di Gresik Gelar Festival Hadrah

Berbagai cara dilakukan agar generasi muda tidak lupa masa lalu leluhurnya., seperti yang dilakukan ratusan bapak-bapak di Gresik yang menggelar Festival Hadrah
  • Reporter :
  • Editor :
Sabtu, 15 Juli 2023 - 14:42 WIB
Lailatul Hadrah Ishari NU di Gresik
Sumber :
  • m habib

Gresik, tvOnenews.com - Berbagai cara dilakukan masyarakat agar generasi muda (Gen Y) tidak lupa pada masa lalu leluhurnya. Seperti yang dilakukan ratusan bapak-bapak di Gresik ini. Mereka menggelar Festival Hadrah dan doa bersama.

Festival Hadrah yang berlangsung di puncak acara Haul Mbah H Noloyudho, leluhur warga Desa Sumberrejo, Manyar itu, sekaligus sebagai wadah kegiatan untuk mengenang para pendahulunya. Karena saat ini, tidak banyak desa yang mempunyai data sejarah tentang asal usul leluhur mereka yang dulu menjadi tonggak terbentuknya desa, yang kini mereka tempati.

Akhmadi, Kades Sumberrejo mengatakan, jika festival hadrah diikuti oleh sebanyak 600 bapak-bapak yang terbagi dalam 50 kelompok. Festival Hadrah merupakan bagian tradisi haul di Desa Sumberrejo, untuk memperingati atas wafatnya Mbah H. Noloyudho, yang tidak lain adalah leluhur pertama yang menempati Desa Sumberrejo, yang terletak di Kecamatan Manyar, Kabupaten Gresik.

"Mbah Noloyudho, dulu yang pertama kali babat alas Desa Sumberrejo, dan beliau wafat di Mekkah saat berhaji," jelas Akhmadi, Sabtu (15/7).

Dikatakan Akhmadi, jika tradisi haul leluhur desa, secara istiqomah digelar selama 20 tahun berturut-turut, sejak tahun 2000-an, di bulan akhir Dzulhijjah (Hijriyah).

Akhmadi menjelaskan jika Desa Sumberrejo juga telah punya catatan sejarahnya. Bahkan sudah dibukukan oleh pemerintah desa (Pemdes) setempat. Nah untuk merawat ingatan sejarah tersebut, desa ini tiap tahun membuat tradisi haul sebagai sarana mendoakan sekaligus pengingat asal usul leluhurnya. 

"Alhamdulillah kegiatan ini sudah dilaksanakan sudah 20 tahun. Semoga istiqomah dan kami bertekad tiap tahun harus ada," harapnya. 

Lebih jauh kades menerangkan, jika di tahun 1980an warga Sumberrejo, sebenarnya sudah pernah menggelar haul Mbah H Noloyudho, namun tidak istiqomah dan akhirnya sempat vakum. 

"Baru di tahun 2000-an haul Mbah H Noloyudho bisa istiqomah sampai sekarang," sambungnya. 

Sekadar diketahui, untuk tahun 2023, haul digelar selama dua hari berturut-turut dengan kegiatan-kegiatan keagamaan seperti pada haul-haul sebelumnya, yakni kegiatan diawali dengan Qotmil Qur'an, ceramah agama, tahlilan. Kemudian dilanjut Festival Hadrah, yang mendatangkan 50 kelompok hadrah dengan total 600 orang.

50 kelompok tersebut berasal dari tujuh kecamatan yakni Kecamatan Ujung Pangkah, Manyar, Glagah, Duduksampean, Kebomas dan Bungah dan dari dua kabupaten yakni Kabupaten Gresik dan Lamongan.

"Alhamdulillah setiap tahun semakin antusias baik dari warga sendiri, maupun dari keturunan luar semuanya menghadiri acara," pungkasnya. (mhb/far)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT