Ngawi, tvOnenews.com - Identitas mayat terbungkus karpet yang dibuang di kolong jalan tol Ngawi, kilometer 557 Desa/Kecamatan Widodaren Ngawi, Kamis (29/6) lalu akhirnya terungkap.
Korban adalah Sumiran (57) yang juga seorang pensiunan TNI AD di Magetan, yang menggeluti usaha warung angkringan pasca pensiun.
Hal ini terungkap setelah Suciani (51), warga Desa Pragak, Kecamatan Parang, Kabupaten Magetan, mendatangi kamar mayat RSUD Soeroto Ngawi, Selasa (4/7) didampingi Satreskrim Polres Ponorogo.
Suciani meyakini bahwa mayat pria yang ditemukan membusuk terbungkus karpet di tol Ngawi itu adalah Sumiran, suaminya yang hilang sejak tanggal 25 Juni 2023 yang lalu.
“Suami saya pergi ke Ponorogo itu bawa mobil Honda Jazz warna putih, saya baca berita kalau pelaku pembunuhan di Ponorogo juga bawa mobil yang sama,” ujar Suciani.
Sementara itu, Kasatreskrim Polres Ngawi AKP Agung Joko Haryono menyatakan setelah melihat ciri fisik pada mayat, istrinya meyakini bahwa mayat itu adalah suaminya yang hilang.
“Jadi mayat itu sudah diyakini adalah suaminya, dengan ciri-ciri tinggi badan 165 centimeter dan yang paling menguatkan adalah adanya tanda bekas luka di bagian kaki bawah sebelah kanan,” tandas Agung.
Load more