Lumajang, tvOnenews.com - Baru beberapa bulan bebas dari penjara, ternyata tak membuat Senapon (29) warga Desa Kali Semut, Kecamatan Padang, Lumajang menjadi jera dan kapok. Residivis spesialis pencurian motor di tempat parkir ini, kembali berurusan dengan aparat penegak hukum akibat kembali berulah dan menjadi otak dari serangkaian aksi curanmor dalam sebulan terakhir.
Dari hasil pengembangan, polisi akhirnya berhasil mengamankan Muhammad Hasan (23) yang tak lain keponakan Senapon yang ikut terlibat dalam serangkain aksi pencurian motor selama ini.
Senapon mengaku selalu menyasar motor yang terpakir di Taman Toga dengan menggunakan kunci leter T. Dalam aksinya, Senapon mengaku sebagai pemetik, sementara keponakannya berperan untuk mengawasai situasi. Tercatat, dalam sebulan terakhir, Senapon berhasil membawa kabur 13 unit motor yang rata-rata jenis matic.
“Selama ini saya dan Hasan selalu beraksi di parkiran Taman Toga. Hasan yang ngawasi, saya yang ngambil dengan kunci T. Sudah 13 kali saya nyuri di Taman Toga” kata Senapon, Sabtu (24/6).
Senapon mengaku nekat kembali beraksi melakukan serangkaian aksi curanmor dengan alasan terdesak kebutuhan ekonomi. Sebab, usai bebas dari penjara, ia mengaku sulit mencari pekerjaan.
“Ya terpaksa pak, ndak punya kerjaan lagi,” jelasnya.
Sementara itu, Kasubag Humas Polres Lumajang, Ipda Novandi Helda Prasetya menyatakan bahwa selain Senapon dan Muhammad Hasan, tim resmob juga berhasil mengamankan penadah, serta sembilan unit motor hasil kejahatan.
“Selain kedua pelaku, tim resmob juga berhasil mengamankan penadahnya. Sejauh ini masih sembilan unit motor yang berhasil kita amankan. Ini terus kita kembangkan, karena tidak menuntut kemungkinan ada TKP lain selain dari pengakuan kedua pelaku,” pungkas Ipda Novandi. (wso/far)
Load more