Malang, tvOnenews.com - Seorang pengendara motor yang merupakan pelajar SMA Negeri 1 Turen Malang, dikabarkan meregang nyawa di lokasi pasca terlibat kecelakaan di Jalan Bakalan, Desa Bakalan atau dekat SMA Dharma Wanita 01 Kecamatan Bululawang, Kabupaten Malang, Kamis (22/6) siang.
"Korban merupakan seorang pelajar SMA dan ditemukan identitas kartu pelajar, SIM C bahkan ada buku rapor, kayaknya habis menerima buku rapor," ujar Agung (47) warga sekitar kepada tvOnenews.com, Kamis (22/6).
Dikatakan Agung, korban mengendarai kendaraan dari arah timur dengan kecepatan tinggi. Korban hilang kendali di jalan yang menikung dan menghantam kendaraan lain dari arah berlawanan.
“Korban memang ngebut dari arah timur ke barat pas di tikungan, lalu menghantam kendaraan dari arah berlawanan,” tuturnya.
Sementara itu, Kanit Gakkum Laka Lantas Polres Malang, Sunarko Rusbianto menerangkan, kejadian yang merenggang nyawa remaja asal Semarang itu, terjadi tepat di jalan menikung dekat SMA Dharma Wanita 1 Bululawang.
“Korban melintas dari arah timur ke barat menggunakan Yamaha XSR tanpa pelat nomor,” terang Sunarko.
Mendekati lokasi kejadian, lanjut Sunarko, korban melaju dengan kecepatan tinggi, saat hendak menyalip dari kanan, pengemudi mengambil haluan terlalu kanan.
“Lalu kehilangan kendali dan oleng masuk ke arah berlawanan. Saat itu mobil Daihatsu Xenia dengan nopol N 1070 FY yang dikendarai Adawiyah dan anaknya berjalan dengan kecepatan sedang dari arah barat,” lanjutnya.
Karena jarak sudah terlalu dekat, maka keduanya tidak menguasi setir hingga menabrak bagian depan. Akibat kejadian tersebut, mengakibatkan Ardila mengalami luka benturan di bagian kepala.
“Akibatnya Ardila mengalami benturan di bagian kepala hingga meninggal di lokasi kejadian. Selanjutnya, korban dievakuasi di RSUD Kanjuruhan,” pungkasnya. (eco/far)
Load more