Update Kasus Ibu Gantung Diri setelah Bunuh Dua Anaknya di Jember, Berikut Fakta-faktanya
- sinto sofiadin
Jember, tvOnenews.com - Misteri kematian ibu dan dua anak di Jalan Kepodang, Kelurahan Bintoro, Kecamatan Patrang, Jember diungkap polisi.
HS (31) sebelum ditemukan tergantung di pintu kamar, ternyata lebih dulu membunuh dua anaknya LN (7) anak pertama dan SK (8 bulan) anak ketiga.
Dari hasil autopsi luar, diketahui HS pertama kali membunuh LN lalu kemudian membunuh SK. LN dibunuh dengan cara dijerat lehernya menggunakan tali kemudian dibekap wajahnya menggunakan bantal. Sementara SK, dibunuh dengan cara bagian belakang kepala dipukul hingga lebam.
"Ibunya lah yang membunuh dua anaknya. Anak pertama dijerat dan dibekap menggunakan bantal hingga meninggal dunia karena sekitar mulut korban memucat," kata Kanit PPA Satreskrim Polres Jember, Iptu Diyah Vitasari pada Selasa (20/6) siang.
Sementara itu, fakta baru lainnya adalah HS dan LN adalah pasien poli jiwa Rumah Sakit dr. Soebandi Jember.
"Keduanya adalah pasien psikatri di poli jiwa. Namun rawat jalan," jelas Vita.
Itu terbukti dengan adanya kartu rawat jalan poli jiwa yang ditemukan polisi saat olah TKP. Kronologis kejadiannya adalah ketika Agus, suami HS pulang dari berjualan cilok pada Sabtu pukul 02.00 WIB.
Agus menggedor pintu namun tidak ada jawaban dari dalam rumah. Sekitar satu jam kemudian, barulah RR (6), anak keduanya bangun dan membuka pintu rumah. Saat kejadian, RR tidur satu ranjang dengan kakak dan adiknya. Sementara RR harus melewati jenazah ibunya yang tergantung di pintu kamar saat akan membuka pintu depan.
"RR ketakutan melihat ibunya tergantung di pintu dan menangis," kata Vita.
Meski polisi telah menyatakan pembunuh dua korban adalah ibunya sendiri yang juga tewas gantung diri, polisi belum menutup kasus tersebut.
"Masih ada beberapa yang harus diselesaikan," pungkas Vita. (sss/far)
Load more