Tim SAR Temukan Jenasah Pemburu Biawak di Bawah Jembatan Kedungpendaringan Malang

Malang, tvOnenews.com - Tim SAR Gabungan berhasil menemukan korban Dimas Adi Saputra (22) warga Jalan Kemantren gang Imam Bonjol RT 07 RW 03 Kelurahan Bandungrejosari, Kecamatan Sukun, dalam kondisi sudah meninggal dunia, Senin (17/04) pagi, sekitar pukul 07.35 WIB.

“Lokasi penemuannya di bawah Jembatan Kedung Pendaringan Kepanjen Kabupaten Malang. Korban ditemukan di 08°9'11.856 S 112°35'436" E dengan jarak sekitar 14 kilometer dalam kondisi meninggal dunia," kata Sarianto anggota TRC BPBD Kabuiaten Malang.

"Korban saat ditemukan dalam kondisi terlentang dan masih memakai celana levis panjang warna putih," sambungnya.

Selanjutnya, Tim SAR Gabungan mengevakuasi jenazah korban dan langsung dibawa ke kamar jenazah RSSA Kota Malang untuk dimintakan visum luar. Kini jenazah Dimas sudah dibawa ke rumah duka untuk segera dimakamkan.

Diberitakan sebelumya, saksi mata Santoso (25) mengatakan sekitar pukul 10.00 WIB, dirinya bersama korban dan Agus Purnomo berangkat dari rumah korban menuju ke lokasi untuk mencari/berburu biawak (gladak).

Namun sesampainya di lokasi, kata Santoso, korban berusaha menyeberang aliran sungai Brantas yang lebarnya sekitar 20 meter dari sebelah barat menuju ke timur.

"Saat menyebrang ke aliran sungai Brantas, tiba-tiba teman saya hanyut terbawa arus aliran sungai yang cukup deras," kata Santoso, Minggu (16/4) sore.

"Saya langsung refleks terjun ke sungai untuk menyelamatkan Dimas dan berusaha menolongnya, namun Dimas tidak berhasil tertolong dan sudah tidak terlihat lagi di sekitaran aliran sungai," sambungnya.

Mengetahui rekannya hanyut, dua rekannya yang satu kampung ini melaporkan ke perangkat desa setempat hingga ke Polsek Pakisaji dan ke Tim SAR Malang untuk membantu pencarian korban. (eco/hen)