Surabaya, tvOnenews.com – Banyaknya masyarakat yang mudik saat libur panjang lebaran, membuat salah satu sekolah dasar di Surabaya menggelar simulasi pemadaman kebakaran, dengan langsung mendatangkan petugas Damkar dari Pemkot Surabaya. Peserta simulasi ini mulai dari security, office boy, guru hingga para siswa.
Sebelum mudik lebaran ke kampung halamannya masing-masing, diharapkan masyarakat menyiapkan dan mengamankan segala sesuatunya, termasuk dari musibah kebakaran yang bisa saja terjadi karena lalai atau lengah, di saat menikmati libur lebaran. Karena itu, Sekolah Dasar Muhammadyah 4 Pucang Surabaya menggelar simulasi pemadaman kebakaran yang digelar di halaman sekolah.
Satu regu petugas Damkar Kota Surabaya sengaja didatangkan ke sekolah tersebut untuk memberikan simulasi cara memadamkan api dengan benar dan aman. Peserta simulasi memadamkan api kebakaran ini mulai dari security, office boy, para guru dan sejumlah siswa, yang mempraktikkan langsung cara memadamkan api.
Sebelum melakukan simulasi, petugas damkar mengenalkan kepada para siswa satu per satu peralatan yang dibawa dan apa fungsinya. Selanjutnya petugas mempraktikkan cara memadamkan api dengan menggunakan karung basah dan tabung apar atau alat pelindung api ringan.
“Ini mengantisipasi kebakaran, baik di rumah maupun di sekolah saat libur lebaran, begitu juga kita memberikan edukasi kepada para siswa bagaimana memadamkan api dengan benar dan baik, serta aman, dengan diajarkan langsung oleh ahlinya yakni petugas Damkar,” ujar Edy Susanto.
Para siswa menyambut dengan senang simulasi pemadaman kebakaran ini. Apalagi dengan menghadirkan petugas damkar langsung ke sekolah. Mereka menjadi tahu apa saja peralatan yang digunakan petugas Damkar, dan bagaimana cara memadamkan api.
“Tadi sempat dikenalkan dan diajarkan apa saja alat-alat yang dibawa oleh petugas pemadam kebakaran yang dibawa di dalam mobil damkar,” ucap Askiyah Hanifah Putri Handayani, salah satu siswa yang ikut simulasi.
“Senang kita jadi tahu apa peralatan yang dibawa, bagaimana tugas damkar dalam memadamkan api. Tadi juga diajarkan bagaimana memadamkan api dengan memakai karung basah dan tabung apar. Mudah, gak susah memandamkannya. Saya gak takut,” ujar siswi kelas empat ini.
Diharapkan dengan simulasi memadamkan kebakaran ini, para siswa, guru, security dan office boy bisa mengatasi kebakaran apabila terjadi di saat momen libur lebaran. Sehingga mereka sudah tidak panik lagi menghadapi kobaran api yang belum membesar dan bisa memadamkan api dengan benar dan aman sesuai dengan simulasi yang diajarkan petugas damkar. (msi/hen)
Load more