Sidoarjo, tvOnenews.com - Kepala Bulog Surabaya Utara, Marakamin Siregar saat berada di Pendopo Delta Wibawa, Kabupaten Sidoarjo mengatakan, stok beras selama bulan Ramadhan hingga lebaran dan 3 bulan ke depan dipastikan aman.
Untuk mencegah terjadinya kenaikan harga beras jelang Lebaran, Bulog dalam waktu dekat akan kembali melakukan stabilisasi pasokan ke masyarakat. Bulog meminta masyarakat tidak panik untuk membeli beras secara berlebihan, karena bisa menyebabkan harga beras dipasaran menjadi naik.
Meski harga beras di pasaran sempat naik pada awal Ramadhan, namun stok beras di wilayah Surabaya Raya, Surabaya, Gresik, dan Sidoarjo masih aman.
Menurutnya saat ini masih terdapat sekitar 8 ribu ton beras yang ada di gudang Bulog dikawasan Buduran-Sidoarjo yang siap digelontorkan, khususnya menjelang Lebaran. Jumlah itu dinilai cukup untuk memenuhi kebutuhan beras masyarakat di wilayah Surabaya Raya yang menjadi wilayah cakupan Bulog cabang Surabaya Utara.
Marakamin menambahkan, tidak hanya untuk kebutuhan Ramadhan dan lebaran dengan kondisi stok 8 ribu ton beras yang tersimpan di gudang Bulog, dipastikan masih aman untuk memenuhi kebutuhan beras hingga 3 bulan kedepan.
"Insya’Allah stok beras di tempat kita aman, kita masih punya stok,” tegasnya.
Sementara untuk stabilisasi stok dan harga beras, Bulog saat ini terus melakukan stabilisasi pasokan besar ke masyarakat dengan menyasar sejumlah pasar-pasar di Sidoarjo, Gresik, hingga Surabaya dengan menyalurkan beras kualitas medium ke sejumlah toko binaan yang ada di pasar.
Untuk mengamankan stok beras, Bulog wilayah surabaya utara telah membeli gabah dari petani sebanyak 200 hingga 250 ton per hari, yang nantinya akan diproses menjadi beras, sehingga pasokan beras yang ada di gudang Bulog dijamjn tidak akan habis dan selalu aman. (khu/gol)
Load more