Purwokerto, Jawa Tengah - Peristiwa ambruknya lantai 3 Kafe Radio Dalam di Jalan HR Bunyamin, Purwokerto, Jawa Tengah masih ditangani pihak kepolisian.

Hingga saat ini, penyebab kejadian tersebut belum dapat dipastikan oleh petugas.

Kasatreskrim Polresta Banyumas Kompol Agus Supriadi mengatakan pihaknya sudah mengambil barang bukti berupa patahan kayu dari kafe tersebut dan akan dikoordinasikan dengan pihak laboratorium forensik (Labfor).

“Kita sudah memeriksa empat orang saksi termasuk juga owner-nya. Owner berinisial R umur 21 tahun," ujarnya, Selasa (9/8/2022).

Menurut dia, dugaan-dugaan penyebab akan dianalisa bersama tim labfor. Ada beberapa kemungkinan seperti kelebihan beban ataupun kondisi bangunan.

"Kalau di TKP waktu itu ada 25 orang, kemudian sempat jatuh. Nanti kami analisa bersama labfor. Apakah memang kelebihan berat orangnya atau mungkin kondisi bangunan yang sudah lapuk," katanya.

Terkait kemungkinan penetapan tersangka atas peristiwa tersebut, Kasatreskrim menjelaskan untuk sementara belum ada karena masih menunggu hasil dari labfor yang mungkin akan keluar dua hingga tiga pekan mendatang.

Menurut dia, lantai tiga kafe tersebut adalah lantai tambahan yang dibuat oleh pemilik. Lantai terbuat dari kayu, bukan cor beton.

"Ini bukti sementara. Kita lihat dilapisin triplek kemudian ada dudukan kayu balok. Enggak ada cor. Harusnya plong ke atas," kata dia.

Ia menambahkan, lantai 3 difungsikan untuk tempat makan lesehan dan tidak ada tempat duduk.

Dilanjutkan oleh Kasatreskrim, bangunan tersebut dibuat pada 2018, memiliki izin bangunan dan kafe juga memiliki izin usaha. (sjo/nsi)