Semarang, Jawa Tengah - SD Negeri Sugihan 3 yang terletak di Desa Sugihan, Kecamatan Tengaran, Kabupaten Semarang, menjadi satu-satunya sekolah dasar di Kabupaten Semarang yang tidak mendapatkan siswa baru tahun ajaran 2022/2023.
Guna menghindari kejadian serupa di tahun ajaran baru tahun depan. Pihak SD Negeri Sugihan 3 akan melakukan berbagai upaya untuk bisa mendapatkan siswa baru.
Kepala SD Negeri Sugihan 3, Septina Ika Kadarsih mengungkapkan, jika menarik minat masyarakat agar mau menyekolahkan putra putri mereka ke SD Negeri Sugihan 3, Tengaran, cukup sulit mengingat sekolah ini letaknya jauh dari pemukiman warga.
"Sekolah kami ini dikenal terletak cukup jauh dari pemukiman warga. Bahkan paling dekat dengan pemukiman masyarakat itu 1 kilometer. Nah orang tua khawatir kalau anaknya sekolah di SD Negeri Sugihan 3 pulangnya pasti mereka main dulu di sawah dan sampai rumah sudah sore," ungkap Ika. Kamis(4/8/2022).
Ika juga mengatakan, saat ini SD Negeri Sugihan 3 telah menyiapkan sejumlah program agar bisa mendapatkan siswa pada tahun ajaran 2023/2024.
"Kita bekerjasama dengan TK PGRI Sugihan 03 yang kebetulan TK tersebut menjadi satu dengan SD Negeri Sugihan 3. Saat ini TK PGRI ada 8 murid. Harapannya murid TK ini nantinya juga sekolah di SD kami," kata Ika.
Sejumlah fasilitas untuk menarik orang tua juga diberikan oleh SD Negeri Sugihan 3, mulai dari seragam gratis, sepatu gratis dan alat tulis juga gratis.
"Semua fasilitas diluar dana BOS, kita berikan ke murid dengan cara patungan guru dan Kepala Sekolah. Selain itu karena sekolah ini jauh dari pemukiman, saat ini kita juga sediakan transportasi untuk mengantar siswa pulang sekolah sehingga tidak main dan bisa segera sampai rumah," imbuhnya.
Load more